Property People, kamu sudah tahu belum apa itu teori atom Dalton. Sejarah dan konsepnya cukup rumit. Yuk, kita bahas dengan lengkap!
Atom adalah unit dasar dari segala materi di alam semesta.
Dengan kata lain, atom adalah bangunan kecil yang teridiri dari proton, neutron, dan elektron yang mengelilingi inti.
Melansir riset TechTarget, inti atom memiliki muatan positif akibat adanya proton, sementara elektorn memiliki muatan negatif yang seimbang dengan proton.
Penjelasan di atas bukan satu-satunya teori atom yang tercipta.
Salah satu teori yang paling terkenal adalah teori atom Dalton.
Apa Itu Teori Atom Dalton?
Teori atom Dalton adalah salah satu teori terpenting dalam ilmu kimia yang dikemukakan oleh John Dalton.
Melansir gramedia.com, teori atom Dalton ciptakan pada tahun 1803.
Teorinya mengemukakan bahwa atom merupakan partikel terkecil paling penting yang tidak dapat dipecahkan menjadi bagian yang lebih kecil lagi.
Selain itu, dalton percaya, atom tidak bisa terpisahkan, memiliki massa yang tetap, dan memiliki kombinasi tertentu ketika berinteraksi dengan atom lainnya.
Teori atom Dalton menjadi dasar bagi pemahaman tentang struktur atom dan mengubah cara kita melihat dunia secara mikroskopis.
Secara singkatnya, berikut adalah teori Dalton seperti dikutip dari detik.com:
- Setiap benda yang ada di bumi terbentuk atau tersusun dari atom
- Atom tidak bisa dibagi, dipecah, atau diuraikan menjadi bagian lain
- Atom tidak diciptakan dan tidak bisa dihancurkan
- Atom-atom dari unsur tertentu memiliki identik dalam ukuran, massa, dan sifatnya
- Fenomena kimia merupakan penyatuan atau pemisahan dari atom yang tidak bisa dibagi, maka atom tidak dapat dibuat atau dihilangkan.
Sejarah Atom Dalton
John Dalton merupakan seorang filsuf dan ilmuwan asal Inggris kelahiran 6 September 1766.
Dirinya terkenal karena merumuskan teori atom pertama yang dikenal sebagai teori atom Dalton pada tahun 1803.
Lima tahun kemudian, teori tersebut ia patenkan dalam bukunya yang berjudul “A New System of Chemical Philosophy”.
Seperti yang sudah dijelaskand ia atas, dalam teorinya, Dalton menyatakan bahwa atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dipecahkan lagi.
Dia juga berpendapat bahwa atom dari unsur yang sama identik, tetapi atom dari unsur yang berbeda memiliki perbedaan.
Meskipun pemahaman tentang atom telah berkembang sejak Dalton, teorinya masih menjadi dasar untuk pemahaman ilmiah tentang struktur atom.
Teori ini juga menjadi panutan setiap penelitian lebih lanjut dalam ilmu kimia dan fisika.
Kelebihan Teori Atom Dalton
Teori atom Dalton memiliki beberapa kelebihan.
Ini membuat teori tersebut menjadi tonggak penting dalam perkembangan ilmu kimia.
Berikut adalah beberapa kelebihan teori atom Dalton menurut byjus.com :
-
Konsep yang sederhana: Teori atom Dalton memberikan konsep yang sederhana dan mudah dipahami mengenai atom sebagai unsur dasar materi.
-
Merumuskan hukum kekekalan massa: Dalton merupakan orang pertama yang merumuskan hukum kekekalan massa yang menyatakan bahwa dalam sebuah reaksi kimia, massa total reaktan akan selalu sama dengan massa total produk yang dihasilkan.
-
Hukum perbandingan tetap: Kelebihan teori atom dalton berikutnya adalah hukum perbandingan tetap, yang menyatakan bahwa unsur-unsur dalam suatu senyawa akan selalu ada dalam nisbah perbandingan tertentu yang tetap. Konsep ini membantu dalam memahami tentang proporsi relatif unsur dalam senyawa.
-
Menghubungkan atom dengan sifat unsur: Teori atom Dalton mengaitkan sifat-sifat unik suatu unsur dengan karakteristik atom.
-
Mengilhami penelitian lanjutan: Kontribusi Dalton mendorong para ilmuwan untuk mengembangkan dan menguji teori atom dengan lebih lanjut. Salah satu ilmuan yang menggunakan teori Dalton sebagai panduan adalah Ernest Rutherford.
Kekurangan Teori Atom Dalton
Meskipun teori atom Dalton memiliki banyak kelebihan, ada beberapa kekurangan yang diakui banyak peneliti.
Berikut adalah beberapa kekurangan teori atom Dalton menurut byjus.com:
-
Terlalu sederhana dan idealis: Meskipun konsep atom Dalton menentukan landasan yang sederhana, dalam kenyataannya atom tidaklah sedemikian ideal. Atom sebenarnya memiliki struktur yang kompleks, dengan bagian-bagian seperti proton, neutron, dan elektron yang terlibat dalam interaksi kompleks.
-
Tidak mempertimbangkan adanya isotop: Teori atom Dalton mengasumsikan bahwa setiap unsur hanya memiliki satu tipe atom dengan massa atom yang tetap. Namun, kita sekarang tahu bahwa banyak unsur memiliki isotop yang memiliki jumlah neutron yang berbeda, menghasilkan variasi massa atom.
- Tidak dapat menjelaskan fenomena subatomik: Teori atom Dalton tidak mampu menjelaskan fenomena subatomik yang ditemukan dalam eksperimen.
-
Tidak menjelaskan sifat atom secara detail: Teori atom Dalton memberikan gambaran umum tentang atom sebagai partikel dasar materi, tetapi tidak menjelaskan secara rinci tentang sifat dan struktur atom itu sendiri.
-
Terbatas pada pemahaman masa dan kekekalan energi: Kekurangan teori atom Dalton yang terakhir adalah kehadiran massa dan kekekalan energi yang tidak dijelaskan dalam teori.
***
Semoga bermanfaat ya, Property People.
Simak terus artikel menarik lainnya dengan mengakses Berita.99.co dan Google News kami.
Bersama www.99.co/id, proses jual beli apartemen kini bakal #SegampangItu.