Ada banyak amalan yang bisa dilakukan dalam rangka menyambut bulan Ramadan, salah satunya mandi. Pelajari tata cara dan niat mandi puasa Ramadhan melalui artikel ini, yuk!
Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah karena pada bulan tersebut Allah Swt. membuka pintu ampunan seluas-luasnya bagi setiap hamba-Nya yang memohon ampun.
Sejak malam pertama Ramadan, Allah Swt. membuka semua pintu-pintu surga dan menutup semua pintu-pintu neraka.
Oleh karena itu, sebagai muslim, tentu kamu tak ingin melewatkan segala keberkahan dan kemuliaan bulan Ramadan, ‘kan?
Dalam sebuah hadis, disebutkan bahwa setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat.
Salah satu amalan yang bisa dilaksanakan dalam menyambut bulan Ramadan adalah melaksanakan mandi.
Bukan sekadar mandi biasa, berikut ini tata cara dan niat mandi puasa Ramadhan!
Apakah Mandi sebelum Puasa Ramadhan Wajib?
Hukum mandi sebelum puasa Ramadhan hukumnya sunah atau tidak wajib karena hanya bersifat sebagai anjuran saja.
Dasar anjuran ini terdapat dalam penjelasan Syekh Ibrahim al-Bajuri dalam kitabnya, Hasyiyah al-Bajuri, yang menyebutkan:
و بقية الأغسال المسنونة مذكورة في المطولات منها الغسل لدخول المدينة الشريفة…ولكل ليلة من رمضان و قيده الأذرعي بمن يحضر الجماعة والمعتمد عدم التقييد بذالك
Artinya: “Dan sisa mandi-mandi yang disunahkan telah disebutkan dalam kitab-kitab yang panjang pembahasannya. Di antaranya adalah membersihkan badan karena hendak memasuki Kota Madinah dan setiap malam di bulan Ramadan. Imam al-Adzra’i hanya membatasi pada orang yang hendak menghadiri berjamaah, sementara menurut pendapat yang kuat tidak ada pembatasan dalam hal itu.”
Al-Bajuri menjelaskan bahwa ada banyak sekali mandi-mandi yang disunahkan dalam Islam, seperti mandi untuk menghadiri salat Jumat, mandi untuk menghadiri salat Idulfitri, dan sebagainya.
Menurut Abu Syuja’, total mandi sunah dalam Islam ada 17, salah satunya mandi pada setiap malam bulan Ramadan.
Niat Mandi Puasa Ramadhan
Seperti mandi wajib atau mandi Idulfitri, mandi puasa bulan Ramadan juga memiliki bacaan niatnya sendiri.
Berikut ini bacaan niat mandi puasa Ramadhan menurut mazhab Syafi’i:
نَوَيْتُ أَدَاءَ اْلغُسْلِ اْلمَسْنُوْنِ لِيْ فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ مِنْ رَمَضَانَ لله تَعَالَى
Nawaitu ada’al ghuslil masnuni li fi hadzihil lailatil min romadhana lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat menjalankan mandi yang disunahkan kepadaku pada malam ini di bulan Ramadan karena Allah Ta’ala.
Tata Cara Mandi Puasa Ramadhan
Berikut ini tata cara mandi puasa Ramadhan yang benar menurut syariat Islam:
- Baca niat mandi puasa Ramadhan sebelum masuk ke kamar mandi.
- Ketika sudah berada di dalam kamar mandi, ambil air secukupnya dengan telapak tangan untuk membasuh dubur dan kemaluan.
- Bersihkan area sela-sela kemaluan dan dubur dengan tangan kiri.
- Bersihkan tangan kiri dengan menggunakan sabun.
- Ambil wudu sesuai tata cara wudu yang benar dalam syariat Islam.
- Lakukan gerakan menyela-nyela rambut mulai dari pangkal sampai ke ujung, lalu usap sebanyak tiga kali.
- Bilas seluruh tubuh dengan air mengalir dimulai dari tubuh bagian kanan sebanyak tiga kali, lalu tubuh sisi kiri sebanyak tiga kali.
- Bersihkan tubuh menggunakan sabun, dimulai dari bagian kepala sampai ke ujung kaki.
- Pastikan setiap bagian lipatan tubuh terjangkau.
***
Itulah tata cara dan niat mandi puasa Ramadhan.
Baca artikel informatif lainnya hanya di www.99updates.id.
Agar tak ketinggalan informasi, jangan lupa ikuti Berita 99.co di Google News.
Sedang mencari hunian yang nyaman? Tenang, dapatkan rekomendasi terbaiknya hanya di www.99.co/id.
Bersama 99.co, menemukan hunian impian jadi #segampangitu.