Perusahaan raksasa amazon.com, berencana akan mengalokasikan US$ 2 miliar (Rp28 triliun) untuk pembangunan proyek rumah murah di Amerika Serikat.
Pembangunan proyek tersebut ditujukan untuk mendukung program perumahan murah di tiga wilayah, yakni Seattle, Virginia Utara, dan Nashville.
Amazon menyatakan akan mendukung upaya untuk melestarikan dan menciptakan perumahan murah di tiga wilayah tersebut, terutama di Seattle dekat kantor pusatnya.
Langkah ini juga dilakukan oleh beberapa perusahaan teknologi raksasa lainnya seperti Apple, Alphabet Google, Facebook, dan Microsoft.
Semua perusahaan tersebut telah berkomitmen dalam jumlah besar untuk membantu menciptakan perumahan murah.
“Amazon memiliki komitmen jangka panjang untuk membantu orang yang membutuhkan, termasuk Mary’s Palace yang kami bangun di dalam kantor pusat Puget Sound. Tempat penampungan kini mendukung lebih dari 200 anak-anak dan wanita,” kata CEO Amazon, Jeff Bezos.
Pembangunan Rumah Murah Amazon
Proyek pembangunan rumah murah ini awalnya dipicu oleh kritik yang didapatkan Amazon dan perusahaan teknologi lainnya.
Amazon dan perusahaan teknologi lainnya dikritik karena menaikkan harga rumah di beberapa tempat seperti San Francisco Bay Area karena masuknya pekerja.
Hal ini juga seiring dengan membengkaknya biaya hidup di kota-kota besar, terutama di kawasan West Coast.
Meningkatnya biaya hidup ini tidak lepas dari perkembangan Amazon dari sebuah perusahaan rintisan menjadi salah satu korporat terbesar di Amerika Serikat.
Perkembangan Amazon memicu ledakan pasar perumahan Amerika Serikat yang awalnya masih relatif terjangkau menjadi salah satu negara termahal.
Pada tahun 2016 lalu, jumlah tunawisma melonjak dan Amazon mengatasi krisis tersebut dengan mendukung Mary’s Place, tempat penampungan wanita dan keluarga tunawisma.
Melalui proyek pembangunan perumahan murah ini, Amazon berencana akan membangun 20.000 unit rumah murah.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Amazon akan fokus untuk menjalankan proyek tersebut di tiga wilayah.
Lebih rincinya, wilayah yang dibidik Amazon meliputi Puget Sound di Washington, Arlington di Virginia, dan Nashville di Tennessee.
Wilayah yang dipilih oleh Amazon sebenarnya berdekatan dengan pusat pergerakan perusahaannya.
Mengingat saat ini Amazon tengah melangsungkan pembangunan kantor pusat kedua yang disebut HQ2 di Arlington.
“Housing Equity Fund senilai US$ 2 miliar ini akan menciptakan 20.000 unit rumah terjangkau di ketiga wilayah kantor pusat kami ‒ Arlington, Puget Sound, dan Nashville. Proyek ini akan membantu keluarga lokal mencapai stabilitas jangka panjang sembari membangun komunitas yang kuat dan inklusif,” kata Jeff Bezos.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian di Sentraland Avenue?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!