Ikan cupang peliharaanmu tiba-tiba mati? Kira-kira apa penyebabnya, ya? Cari tahu informasi lengkap mengenai penyebab ikan cupang mati pada artikel ini!
Memelihara ikan cupang di rumah memang sangat menyenangkan.
Warna-warna cerah dan gerakan berenang yang lincah bisa menjadi pemandangan yang menyenangkan.
Namun, hal yang ditakutkan oleh banyak pecintanya adalah kematian mendadak yang menimpa ikan cupang di dalam akuarium.
Tentu, kematian ikan cupang secara tiba-tiba pasti ada sebabnya.
Melansir dari banyak sumber, yuk simak penjelasannya pada uraian berikut ini!
6 Penyebab Ikan Cupang Mati Mendadak
1. Berlebihan Memberi Makan Ikan
Seperti manusia, jika ikan cupang terlalu banyak diberi makan, dikhawatirkan akan membuatnya terjangkit penyakit.
Selain itu, makanan yang tidak dimakan ikan cupang pun akan mencemari air dan menjadi racun bagi ikan.
Dengan begitu, dianjurkan untuk memberikan makan ikan cupang sekali sehari serta bersihkan kerikil dan lakukan penggantian air.
2. Alami Stres
Penyebab ikan cupang mati selanjutnya adalah mengalami stres berat.
Adapun penyebab ikan cupang stres adalah arus dari filter di akuarium yang mendorongnya terus berputar
Selain itu, ikan yang melihat bayangan dirinya di kaca akuarium juga bisa menyebabkan stres karena membuat dirinya terus menerus ingin bertarung.
3. Kondisi Air Kotor
Kemudian, kondisi air yang kotor di akuarium juga bisa jadi penyebab ikan cupang mati, lo.
Pasalnya, bahan kimia dari kotoran ikan yang membusuk dan makanan yang tidak dimakan dapat mencemari akuarium dan membuat air jadi beracun.
4. Terganggu Ikan Lain di Akuarium
Ikan cupang memiliki insting bertarung yang tinggi, sehingga membuatnya agresif dan sulit dipasangkan dengan ikan lain.
Nah, bila kamu sembarangan menyimpan banyak ikan dalam satu akuarium, dikhawatirkan cupang menjadi stres dan membuatnya rentan mati.
Sebenarnya, boleh saja kok merawat cupang dengan ikan lainnya dalam satu akuarium.
Namun, kamu perlu selektif dalam memilihnya karena cupang cenderung benci dengan ikan yang bertubuh besar.
Adapun beberapa jenis ikan yang cocok dengan cupang di antaranya adalah neon tetra, rasbora, udang kecil, siput, catfish, dan siput.
Kemudian, kalau ingin memberikan teman untuk cupang, pastikan akuariummu besar dan dihiasi banyak dekorasi dan tumbuhan air.
5. Alami Cedera
Seperti yang kita tahu, cupang memang termasuk ikan yang kuat.
Kendati demikian, siripnya yang panjang dan tipis sangatlah rapuh, sehingga ia akan rentan terkena cedera dan berakhir mati.
Dengan begitu, hindari hal-hal yang mampu melukai sirip cupang.
Jangan gunakan dekorasi dan tumbuhan yang tajam serta jauhkan mereka dari ikan lain yang sama-sama agresif.
6. Terserang Penyakit
Mengutip dari Rate My Fish Tank, terdapat beberapa penyakit yang rentan menyerang cupang.
Adapun penyakit tersebut adalah sebagai berikut:
- Tuberkulosis
- Pembusukan sirip dan ekor karena cedera
- Columnaris:Â infeksi bakteri yang membuat sirip berlubang-lubang dan munculnya bisul di tubuh cupang
- Hemoragik: pendarahan di mulut dan mata ikan
- Dropsy:Â penyakit ginjal
- Eyecloud:Â penyakit mata yang menimbulkan lapisan putih pada kornea
- Munculnya parasit jamur di sekitar mulut
Nah, penyakit-penyakit itu bisa dengan mudah menjangkit cupang karena kondisi akuarium yang kotor, tertular dari ikan lain, atau telah dibawanya sejak kecil.
Maka, lakukan transaksi dengan penjual yang terpercaya serta rawat cupang dan akuarium sebaik mungkin.
Jangan lupa karantina semua ikan selama tiga minggu sebelum memasukkannya ke akuarium.
***
Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99.
Jangan lupa untuk pantau terus artikel yang tak kalah menarik lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia, ya.
Sedang mencari rumah nyaman dan aman seperti Grand Al Ihsan Premiere?
Yuk, langsung saja tengok pilihan hunian idaman dengan harga terbaik dengan mengunjungi www.99.co/id dan rumah123.com, karena kami akan selalu #AdaBuatKamu.
Cek sekarang juga!