Salah satu penyakit yang sering dialami kucing adalah mencret. Agar kamu bisa mengobatinya dengan benar, pahami penyebab kucing mencret hingga diare dan cara mengobatinya di artikel ini!
Kucing adalah hewan yang mirip dengan manusia karena sangat rentan mengalami penyakit mencret dan diare.
Penyebab kucing mencret atau diare ada banyak, seperti infeksi bakteri atau virus, keracunan makanan, infeksi jamur, perubahan makanan, atau penyakit di saluran pencernaan.
Diare pada kucing dapat terlihat ketika ada perubahan warna tinja kucing menjadi merah atau berdarah, kuning, atau hijau.
Berikut penjelasannya!
- Tinja merah atau diare berdarah disebabkan oleh pendarahan di saluran usus bagian bawah.
- Tinja merah tua atau hitam dikarenakan pendarahan di lambung atau kerongkongan.
- Diare kuning dan berbau busuk disebabkan oleh gagal hati, anemia, atau infeksi.
- Sementara diare hijau dikarenakan gangguan pada kantung empedu.
Lalu, apa yang harus kamu lakukan ketika kucing mengalami hal ini?
Simak penyebab kucing mencret atau diare serta cara mengatasinya di bawah ini!
Penyebab Kucing Mencret dan Diare
Berikut beragam penyebab kucing mencret dan diare:
1. Pola Makan yang Salah
Penyebab kucing diare salah satunya adalah karena pola makan yang salah.
Nutrisi yang tidak seimbang atau pakan yang tercemar bisa menyebabkan masalah pada pencernaan kucing.
Makan yang terlalu banyak, perubahan pakan secara tiba-tiba, dan tidak tercukupinya nutrisi juga bisa menyebabkan kucing diare.
Oleh karena itu, selalu hati-hati ketika memberi makan kucing.
Pastikan makanan yang diberikan adalah pakan bergizi dan jika kamu ingin transisi makanan, lakukan secara perlahan.
2. Infeksi Bakteri dan Virus
Salah satu penyebab kucing mencret yang paling sering terjadi adalah infeksi bakteri dan virus.
Adapun salah satu virus yang harus diwaspadai adalah panleukopenia.
Infeksi bakteri dan virus pada saluran pencernaan bisa membuat kucing mengalami dehidrasi, penurunan berat badan, muntah-muntah, hingga diare.
Supaya infeksi ini tidak berlangsung lama, kamu bisa memberikan antibiotik pada kucing.
Sebagai saran, sebelum memberikan antibiotik, ada baiknya kamu berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter hewan ya!
3. Keracunan Makanan atau Makan Makanan Busuk
Saat kucing berjalan-jalan keluar rumah, mereka bisa saja makan sembarangan, semisal makanan busuk atau makanan yang sudah dibuang di tempat sampah.
Maka dari itu, kamu harus perhatikan makanan kucing ya!
4. Gangguan Parasit, Jamur, dan Cacing
Kucing mencret juga bisa disebabkan adanya parasit di dalam tubuh kucing.
Sebenarnya parasit ini bisa hilang dalam waktu singkat jika segera diobati.
Jika terus menunda pengobatan, kerusakan akibat parasit ini bisa makin parah lo!
5. Kualitas Makanan Rendah
Penyebab kucing mencret dan diare atau muntah berikutnya adalah kualitas makanan yang kamu berikan untuk si manis terlalu rendah.
Beberapa makanan kucing komersial umumnya terbuat dari kulit, kuku, mata, kepala, paruh, hingga bulu burung yang diproses agar menjadi sumber protein kucing.
Namun, beberapa kucing peliharaan mungkin akan mengalami masalah pencernaan ketika memakan makanan ini.
Sering kali hal tersebut terjadi karena kucing memiliki sistem pencernaan sensitif sehingga ketika salah makan mereka akan mencret atau muntah.
Sebaiknya, kamu memberi makanan terbaik untuk si manis agar mereka bisa tumbuh sehat dan panjang umur.
6. Konsumsi Susu
Salah memberikan susu ternyata bisa menyebabkan kucing mencret.
Jika ingin memberikan nutrisi, berikanlah susu khusus kucing yang memiliki kandungan laktosa sedikit.
Biasanya kucing tidak cocok dengan susu sapi yang biasa dikonsumsi manusia karena mengandung laktosa.
Kucing tidak memiliki enzim untuk memecah laktosa pada susu sapi, sehingga bisa menyebabkan kucing muntah dan diare.
7. Minum Air yang Tidak Bersih
Penyebab kucing mencret berikutnya adalah karena sering minum air yang tidak higienis.
Hal ini bisa terjadi karena kucing kita kerap berjalan-jalan keluar rumah dan minum air sembarangan.
Memang tidak sedikit kucing yang minum dari air selokan, air WC, dan genangan air.
Jika sering minum di tempat kotor tersebut, besar kemungkinan, kucing kamu terinfeksi bakteri.
8. Cuaca Buruk
Perubahan cuaca yang ekstrem, dari dingin ke panas misalnya, ternyata bisa membuat kucing terserang sakit hingga sistem imunnya menurun.
Hal ini menyebabkan virus dan bakteri mudah menyerang tubuh kucing hingga menyebabkan diare.
9. Alergi Makanan
Jika kucing mencret-mencret, kamu juga harus memperhatikan makanannya.
Bisa jadi kucing kamu tidak cocok dengan makanan tertentu, hingga menyebabkannya alergi dan diare.
Alergi makanan ini terdengar sepele, namun ketika dibiarkan kucing akan mengalami diare kronis.
10. Kucing Mencret karena Stres
Sama seperti manusia, stres juga bisa membuat kucing sakit hingga mencret-mencret.
Saat sedang stres, kucing tidak akan mau makan dan terlalu lama tidur, sehingga kesehatannya menurun.
Cara Mengobati Kucing Mencret
Bagaimana cara mengobati kucing yang mencret?
Apabila kucing mengalami diare ringan selama kurang dari 24 jam, kamu bisa melakukan perawatan kamu tak perlu khawatir.
Berikut beragam cara yang bisa kamu lakukan:
1. Beri Makanan dalam Porsi Kecil
Diare atau mencret umumnya akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 24 jam.
Namun, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mempercepat penyembuhan kucing.
Pertama, kamu bisa memberi kucing makanan yang hambar dan tanpa rasa, seperti daging ayam rebus atau ikan putih.
Pastikan kamu memberikan makanan dalam porsi kecil, tetapi sering agar asupan si manis terjaga.
Selain daging ayam rebus atau ikan, kamu juga bisa memberikan makanan basah khusus untuk mengatasi sakit perut pada kucing.
2. Cukupi Asupan Cairan Kucing
Cara mengobati kucing mencret atau diare berikutnya adalah mencegah si manis mengalami dehidrasi.
Pastikan kucing mendapatkan air yang cukup dengan meletakkan wadah air di tempat ia beristirahat, makan, dan di area bermain kucing.
Selain air putih, kamu juga bisa memberikan oralit khusus hewan yang bisa kamu temukan di toko hewan peliharaan pada kucingmu.
3. Biarkan Kucing Istirahat
Berikutnya kamu bisa membiarkan kucingmu istirahat agar bisa cepat sembuh dari diare atau mencret.
Namun, jangan lupa untuk selalu memantau kondisi kucing.
Jika mencret kucing tidak kunjung sembuh selama 24 jam, segera bawa kucingmu ke dokter hewan.
Kamu pun sebaiknya tidak memberikan kucing obat manusia karena ada kandungan dalam obat yang mungkin tidak bisa dikonsumsi kucing.
4. Kenalkan Makanan Normal secara Bertahap
Cara mengobati kucing mencret berikutnya adalah menunggu kucing membaik dan fesesnya jadi padat.
Setelah itu, kamu bisa perkenalkan kembali makanan normal secara bertahap dengan cara memberi makanan padat secara perlahan.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan metode ini untuk mengobati kucing mencret:
- Tidak menahan makanan kucing.
- Mengubah pola makan kucing.
- Memberi kucing serat.
- Mencukupi asupan air dan elektrolit kucing.
- Memberi kucing probiotik.
- Tidak memberikan kucing obat sembarangan.
- Berikan obat diare dari dokter hewan.
***
Itulah penyebab kucing mencret dan cara mengobatinya.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Property People ya!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Ikuti juga Google News Berita 99.co agar tidak ketinggalan update terbaru.
Jika sedang mencari hunian impian, temukan rekomendasi terbaiknya di www.99.co/id.
Menemukan rumah yang pas di hati kini #SegampangItu!