Tanaman layu setelah dipindahkan? Jangan panik! Kenali penyebab dan cara mengatasinya di sini. Ternyata, hal itu adalah wajar.
Merawat tanaman bukanlah perkara yang sederhana.
Kamu mesti meluangkan waktu hampir setiap hari untuk melakukan perawatan agar tanaman hidup dengan sehat.
Semisal menyiramnya, memberikan pupuk, mengawasinya dari hama, sampai memindahkan tanaman ke media baru.
Khusus memindahkan tumbuhan ke media tanam baru, terkadang perlu dilakukan karena beberapa sebab.
Pertama, karena tanaman terus membesar sehingga akan memerlukan ruang yang lebih luas agar ia mampu menjangkau oksigen dan nutrisi.
Kemudian kedua, ketika kondisi media tanam yang lama tanahnya sudah tidak sehat karena berbagai hal.
Terakhir, karena proses penyemaian dari bibit. Jelas, pemindahan media tanam adalah wajib.
Walau memindahkan tanaman adalah solusi agar ia tetap hidup, tapi terkadang hal itulah yang bikin tanaman tiba-tiba layu.
Bila kamu pernah mengalami kejadian tanaman layu setelah dipindahkan, tenang, jangan panik dulu.
Pasalnya itu adalah hal wajar.
Untuk mengantisipasi tanaman layu setelah dipindahkan, kenali penyebab dan cara mengatasinya di sini!
Penyebab Tanaman Layu Setelah Dipindahkan
sumber: teraa.net
Penyebab tanaman layu setelah dipindahkan berikut, kami lansir dari laman kompas.com yang dikutip dari Home Guides SF Gate.
1. Adanya Perubahan Lingkungan
Serupa manusia, tumbuhan yang pindah dari ‘rumah lama’ ke ‘rumah baru’ memerlukan adaptasi.
Terkadang, adaptasi tersebut membuat tumbuhan jadi tampak layu.
Beberapa hal yang memengaruhi adaptasi seperti cahaya, suhu, kelembapan, air, dan kondisi tanah.
Contohnya, bila kondisi tanah mempunyai drainase buruk, tanaman akan berusaha untuk hidup lantaran sistem akar kekurangan oksigen.
Maka dari itu sebagai solusi, sebelum memindahkan tumbuhan, pastikan media tanam harus sudah siap pakai.
2. Transplantasi
Faktor berikut, yakni karena syok transplantasi.
Hal ini berkaitan dengan adaptasi, tanaman yang tak mampu hidup baik di rumah barunya kemungkinan besar karena syok transplantasi.
Kejadian syok transplantasi bisa terjadi jika tanaman tak sanggup langsung beradaptasi dengan media tanam baru.
Cara Mengatasi Tanaman Layu Setelah Dipindahkan
sumber: ujikadarair.com
Setelah tahu penyebab, mari bahas cara mengatasi tanaman layu setelah dipindahkan.
Selain tanaman, cara-cara berikut bisa pula diaplikasikan pada bibit tanaman.
Ulasan di bawah dilansir dari akun instagram infarm.id.
1. Pindahkan di Waktu yang Ideal
Waktu terbaik untuk memindahkan tanaman adalah sore hari.
Itu karena tanaman mesti melakukan adaptasi suhu, andai dipindahkan siang hari, tanaman konon akan stres sebab adanya sinar matahari.
2. Penyiraman
Soal penyiraman, tanaman yang baru dipindahkan harus disiram secara perlahan.
Perlu dicatat, jangan sampai tumbuhan yang baru pindah mendapat suplai air yang terlalu banyak.
3. Gunakan Ajir
Ajir adalah alat penegak tanaman yang biasanya dibuat dari kayu biasa atau bambu yang diserut.
Kabarnya, penggunaan ajir bisa mempertahankan tumbuhan tetap hidup dengan baik.
4. Jangan Lupa untuk Diberi Pupuk
Berikutnya, jangan lupa untuk memberikan pupuk secara berkala.
Supaya tumbuhan mendapat nutrisi yang baik.
5. Pastikan Sudah Punya 4 Helai Daun
Khusus yang dipindahkan dari bibit, pastikan jika tumbuhan sudah mempunyai empat helai daun.
Menurut akun instagram @infarm.id, patokan helai daun digunakan karena usia semai berbeda antara tumbuhan satu dengan lainnya.
Jangan lupa juga untuk menjaga kebersihkan lingkungan sekitar tanaman.
Upayakan agar lingkungannya bersih dari gulma dan berbagai hama.
***
Itulah beberapa penyebab dan solusi tanaman layu setelah dipindahkan.
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Ikuti ulasan seru lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Mustika Village Sukamulya bisa jadi pilihan tepat bagi kamu bila mencari rumah murah di daerah Cikarang, Bekasi.
Tertarik? Informasi lebih lengkap, silakan tinjau di www.99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Cek sekarang juga!
