Masih bingung dan sering keliru tentang perbedaan AM dan PM? Bagaimana cara menggunakannya dalam percakapan sehari-hari? Simak penjelasannya di bawah ini!
Dalam Bahasa Inggris, kita tidak hanya mempelajari arti katanya saja, tetapi tata bahasa dan cara penggunaannya.
Tata bahasa atau grammar bahasa Inggris berbeda dengan Bahasa Indonesia.
Tidak hanya masalah penempatan kata, ada beberapa istilah dan format yang tidak ada pada bahasa lain.
Salah satu format tersebut adalah cara menunjukkan waktu.
Jika dalam bahasa Indonesia lebih familier dengan penggunaan 24 jam, Bahasa Inggris menggunakan format 12 jam.
Format ini umum dipakai di benua Amerika dan beberapa negara di benua Eropa.
Lalu, bagaimana caranya membedakan jam 5 pagi dan 5 sore?
Jawabannya adalah dengan menggunakan format AM dan PM.
Apa yang membedakan kedua format itu?
Mari kita bahas jawaban selengkapnya pada artikel perbedaan AM dan PM berikut ini!
Pengertian AM dan PM
Sebelum membahas perbedaan AM dan PM, ada baiknya kamu mengerti sejarang singkat dan pengertiannya terlebih dahulu.
Sejarah penggunaan AM (Ante Meridiem) dan PM (Post Meridiem) bermula di abad ke-16 dan 17 di Mesir.
Uniknya, kedua format penunjuk waktu itu tidak datang secara bersamaan.
Menurut Merriam Webster, AM datang terlebih dahulu di tahun 1650-an, sementara PM baru digunakan pada tahun 1760-an.
Setelah terkenal di Mesir, penggunaannya meluas ke benua Amerika dan Eropa.
Namun, artinya bukan lagi Ante Meridiem dan Post Meridiem, melainkan before midday (AM) dan after midday (PM).
Format penunjuk waktu ini merupakan pengganti sistem 24 jam yang sebelumnya digunakan penduduk lokal.
Tujuannya adalah untuk mempersingkat tulisan saat menulis surat dan telegram.
Selain negara-negara di benua Amerika dan Eropa, negara lain seperti Filipina, India, dan Selandia Baru juga memakai format 12 jam.
Masalah penulisannya, kamu bisa menggunakan contoh-contoh di bawah ini.
- AM – PM
- am – pm
- a.m. – p.m.
- A.M. – P.M.
Perbedaan AM dan PM serta Penggunaannya
Perbedaan AM dan PM terlihat jelas pada waktu yang ditunjukkan.
AM digunakan untuk menunjukkan waktu di pagi hari.
Sementara itu, PM digunakan untuk menunjukkan waktu di sore hari.
Lebih jelasnya lagi, kurun waktu AM adalah dari jam 12 malam sampai 11.59 pagi.
Untuk PM, kurun waktunya adalah jam 12 siang sampai 11.59 malam.
Dalam arti lain, jam-jam yang masuk dalam kurun waktu 12 malam sampai 11.59 pagi akan diikuti oleh AM.
Begitu pun sebaliknya, waktu dalam kurun jam 12 siang sampai 11.59 malam terpisah dalam format PM.
Angka yang digunakan pun berbeda sehingga kita tidak lagi menggunakan format 24 jam.
Jadi, alih-alih menyebutkan jam 13.00, kita menggunakan 01.00 PM.
Untuk lebih jelasnya lagi, berikut adalah cara menggunakan AM dan PM dalam format 12 jam.
Jam |
Konversi AM | Jam |
Konversi PM |
00.00 | 12 AM | 12.00 | 12 PM |
01.00 | 1 AM | 13.00 | 1 PM |
02.00 | 2 AM | 14.00 | 2 PM |
03.00 | 3 AM | 15.00 | 3 PM |
04.00 | 4 AM | 16.00 | 4 PM |
05.00 | 5 AM | 17.00 | 5 PM |
06.00 | 6 AM | 18.00 | 6 PM |
07.00 | 7 AM | 19.00 | 7 PM |
08.00 | 8 AM | 20.00 | 8 PM |
09.00 | 9 AM | 21.00 | 9 PM |
10.00 | 10 AM | 22.00 | 10 PM |
11.00 | 11 AM | 23.00 | 11 PM |
Solusi Kebingungan dan Kesalahan yang Sering Terjadi
Perbedaan AM dan PM mungkin bukan hal yang sulit bagi beberapa orang.
Namun, bagi mereka yang baru belajar, terkadang teorinya masih sering tertukar.
Pertanyaan yang sering muncul di otak adalah kapan kita harus mengganti AM dan menukarnya ke PM?
Apakah digunakan saat masuk tengah hari atau tengah malam?
Jawaban paling sederhana adalah dengan mengingat rumus unik AM yang singkatannya diubah menjadi after midnight.
Dengan begitu, kamu tahu semua jam setelah jam 12 malam menggunakan AM, dan sisanya di siang hari memakai PM.
***
Semoga ulasan di atas bermanfaat ya, Sahabat 99…
Jangan lupa untuk pantau terus informasi terkini dan menarik lainnya lewat Berita 99.co Indonesia.
Apabila kamu sedang bingung mencari apartemen yang nyaman seperti The Loggia, langsung saja kunjungi 99.co/id, ya!