Perusahaan sawit terbesar di Indonesia berikut ini memiliki luas yang tak disangka-sangka hingga mencapai ratusan ribu hektare, bahkan menjadi penyumbang produksi CPO di tanah air. Perusahaan mana saja?
Sahabat 99, tahukah kamu bahwa Indonesia menjadi salah negara penghasil minyak sawit terbesar?
Beberapa wilayah Indonesia yang menjadi produsen sawit terbesat adalah Pulau Kalimantan, Sumatra, hingga Sulawesi.
Menurut data Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian, luas lahan perkebunan sawit di Kalimantan Selatan saja mencapai 64.632 hektare.
Dengan luas lahan tersebut, rata-rata produktivitas perkebunan sawit di sana mencapai 3,92 ton per hektare.
Nah, di balik produksi sawit yang melimpah itu, hal tersebut tak lepas dari tangan korporasi besar.
Umumnya, perusahaan sawit terbesar di Indonesia dimiliki oleh pihak swasta dan telah go publik.
Lantas, apa perusahaan sawit terbesar di Indonesia? Inilah daftarnya!
7 Perusahaan Sawit Terbesar di Indonesia
1. Astra Agro Lestari Tbk (286.877 Ha)
Astra Agro adalah salah satu perusahaan sawit terbesar di Indonesia dengan luas lahan 286.877 hektare.
Melansir jektv.co.id, luasa tersebut terdiri dari 217.328 hektare kebun inti dan 69.549 hektare kebun plasma.
Astra Agro adalah perusahaan kelapa sawit di Kalimantan.
Selain itu, tersebar juga di Pulau Sumatera dan Sulawesi.
Pendapatan anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) ini bisa mencapai Rp17,45 triliun.
2. Salim Ivomas Pratama Tbk (251.112 Ha)
Salin Ivomas adalah perusahaan kelapa sawit terbesar di Indonesia dengan luas lahan 251.112 hektare per 2019.
Produsen merek minyak goreng Bimoli ini mampu menghasilkan 6,8 juta ton per tahun di Sumatra dan Kalimantan.
Maka tak heran jika perusahaan bagian dari Indofood ini dapat mencatatkan pendapatan hingga Rp13,65 triliun.
Luar biasa, bukan?
3. PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (158.000 Ha)
Asutindo Nusantara Jaya juga merupakan perusahaan sawit terbesar dengan penguasaan lahan 158.000 hektare.
Perusahaan dengan kode saham ANJT itu tersebar di Kalimantan Barat, Papua, Belitung dan Sumatra Utara.
Total pendapatan pada 2019 mencapai angka 1,82 triliun rupiah.
Apakah kamu salah satu konsumennya, Sahabat 99?
4. PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (137.600 Ha)
Sinar Mas Agro Resources and Technology (SMART) adalah perusahaan sawit terbesar dengan penguasaan lahan mencapai 137.600 hektare per Maret 2021.
Perkebunan kelapa sawit SMART adalah bagian dari Sinar Mas Group yang didirikan Eka Tjipta Widjaja.
Melansir goodnewsfromindonesia, total pendapatan SMART bisa mencapai Rp36,19 triliun!
Merek minyak goreng dari Sinar Mas Agro adalah Filma, Mitra, Kunci Mas, dan Palmvita.
5. PT Sawit Sumbermas Sarana TBk (116.522 Ha)
Sawit Sumbermas Sarana adalah perusahaan kelapa sawit dengan penguasaan lahan seluas 116.52 hektare.
Perusahaan dengan kode saham SSMS itu juga mengelola 19 perkebunan kelapa sawit.
Salah satunya adalah pabrik utama di Kalimantan Tengah dengan produksi yang cukup besar.
6. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (115.665 Ha)
PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk. atau PP London Sumatra menguasai 115.665 hektare lahan perkebunan sawit.
Lahan perkebunan PP London Sumatra tersebar di Sumatra dan Kalimantan.
Perusahaan terbesar dengan kode saham LSIP ini juga diversifikasi bisnis ke perbunan karet, teh, dan kakao.
LSIP mampu mencatatkan pendapatan hingga Rp3,69 triliun.
7. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (112.450 Ha)
Dharma Satya Nusantara juga perusahaan kelapa sawit terbesar dengan luas lahan 112.450 hektare.
Lahan tersebut terdiri dari perkebunan inti yang mencapai 84.566 hektare dan plasma 27.884 hektare.
Perusahaan ini di bawah bendera Triputra Group dengan tokoh kunci Theodore Permadi Rachmat.
Dia adalah salah satu orang terkaya Indonesia.
Perseroan memiliki 10 pabrik dengan kapasitas 570 ton per jam.
***
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Ikuti terus artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa, kunjungi www.99.co/id bagi kamu yang sedang mencari rumah.
Cek dari sekarang juga dan temukan ragam hunian menarik, salah satunya Caelus BSD City!