Ingin buka usaha tapi terkendala modal? Jangan khawatir, karena banyak lembaga keuangan yang memberikan pinjaman modal usaha kecil tanpa persayaratan yang sulit.
Memiliki sebuah usaha atau bisnis merupakan cara paling ampuh untuk memperbesar pendapatan setiap bulannya.
Namun, dalam merintis sebuah bisnis, tentu kita akan mengalami banyak kendala, salah satunya adalah modal.
Untuk mengatasi masalah tersebut, kamu bisa mengakalinya dengan mengajukan pinjaman ke berbagai lembaga keuangan.
Lalu, lembaga keuangan manakah yang bisa memberikan pinjaman modal tanpa syarat yang rumit?
Sekarang tidak perlu bingung lagi, karena 99.co Indonesia akan membagikan kepada kamu, informasi mengenai sejumlah lembaga keuangan resmi yang bisa memberikan kamu pinjaman dana.
Ingat, jangan ajukan pinjaman uang ke renternir ya!
Jenis Pinjaman Modal Usaha
1. Kredit Usaha Rakyat (KUR)
sumber: aturduit.com
KUR merupakan program pinjaman modal usaha dari pemerintah yang bisa digunakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Kamu bisa mendapat pinjaman modal usaha dari berbagai bank, semisal Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI.
Namun, kamu harus tahu jika peminjam harus mengikuti sejumlah ketentuan sebagai berikut:
- Usaha telah berjalan.
- Suku bunga KUR sebesar 6% per tahun (berlaku sejak 1 Januari 2020).
- Limit KUR Mikro Rp50 juta per nasabah.
- Dapat diajukan pengusaha berbagai bidang.
- Tenor pinjaman beragam, mulai 2 tahun hingga 5 tahun.
2. Pinjaman Modal Usaha Kecil dari Koperasi
Jika tidak ingin terjerat utang dengan bunga besar di bank, kamu bisa mengajukan pinjaman uang ke koperasi.
Tanpa syarat yang rumit, masyarakat dapat mengajukan pinjaman modal usaha di koperasi.
Namun, sebelum meminjam dana untuk modal usaha, kamu harus menjadi anggota koperasi terlebih dulu.
3. Pinjaman Online Peer to Peer Lending
Cara lain untuk mendapat pinjaman modal usaha kecil adalah dengan mengajukan pinjaman ke situs peer to peer lending atau P2P.
P2P juga menjadi solusi alternatif untuk kamu yang mencari pinjaman online terpercaya.
Konsep perusahaan P2P adalah mempertemukan peminjam dan pemberi pinjaman atau investor bisnis.
Nantinya, pemberi pinjaman uang mendapat keuntungan dari bunga pinjaman.
Umumnya, plafon maksimal peminjam modal mencapai Rp200 juta.
Namun, kamu perlu hati-hati dalam memilih perusahaan P2P sebagai tempat meminjam uang.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memastikan bahwa perusahaan P2P tersebut terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
4. Pinjaman Modal Usaha Kecil dari KTA
Salah satu jenis pinjaman yang sering diajukan pelaku usaha adalah Kredit Tanpa Agunan atau KTA.
Jika menggunakan KTA, peminjam tidak perlu dibebankan jaminan aset, semisal kendaraan, rumah dan lain-lain.
Selain itu, bunga yang ditawarkan pun cukup rendah, yakni kurang dari satu persen.
Umumnya, peminjam akan diberikan kesempatan meminjam dana maksimal Rp300 juta.
Besarnya plafon yang diberikan tergantung pada kemampuan peminjam dan syarat yang ditetapkan bank.
Jangka waktu pinjaman sendiri mulai dari 60 bulan hingga 5 tahun.
5. Kredit Multiguna
Pinjaman uang jenis ini merupakan salah satu produk bank.
Peminjam dana bisa mengajukan pinjaman disertai dengan jaminan.
Jaminan yang diberikan kepada bank menentukan seberapa besar dana tunai yang bisa dipinjamkan.
Semakin tinggi nilai sebuah barang yang dijaminkan, semakin besar pula modal usaha yang kamu dapat.
Bank bisa memberikan pinjaman modal hingga Rp5 miliar dengan tenor lebih dari 10 tahun.
Namun kekurangan pinjaman uang jenis ini adalah bunga yang ditawarkan cukup tinggi karena menyesuaikan kondisi pasar.
Jika kondisi pasar cukup baik, bunga bisa di bawah 10%.
Akan tetapi, jika kondisi pasar kurang baik, bunga bisa mencapai hingga 15%.
6. Pinjaman Modal Ventura
Modal ventura adalah modal yang diberikan pemberi pinjaman, yaitu perusahaan ventura, kepada peminjam dana dengan perjanjian kerja sama dalam jangka waktu tertentu.
Hubungan pemberi pinjaman dengan peminjam dana seperti pemegang saham.
Modal ventura disebut sebagai investasi risiko tinggi bagi pemberi pinjaman.
Agar tidak rugi, tentu pemberi pinjaman modal harus memperhitungkan keuntungan dan kerugian sebuah business plan.
7. Kredit Modal Kerja
Program pinjaman modal usaha kecil satu ini juga merupakan salah satu program dari bank.
Biasanya bank akan mencairkan sebanyak 70% dari jumlah yang diajukan dengan tenor selama satu tahun.
Biasanya pengusaha mengajukan pinjaman ini untuk operasional harian, semisal servis alat, sewa tempat, atau menggaji karyawan.
Untuk mengajukan pinjaman ini, kamu harus memiliki usaha yang telah berjalan minimal satu tahun.
Selain itu, siapkanlah sejumlah dokumen saat akan mengajukan pinjaman modal, semisal KTP, Kartu Keluarga, buku tabungan, keterangan penghasilan, dan bukti tanggungan atau cicilan.
***
Itulah tujuh jenis pinjaman modal usaha kecil yang bisa kamu coba untuk memulai atau mengembangkan bisnis.
Pilih jenis pinjaman terbaik dan sesuai kemampuan ya, Sahabat 99!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs Berita Properti 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari rumah di Bandung?
Bisa Jadi Podomoro Park Bandung adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!
