Di Kampung Cikondang, Desa Lamajang, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terdapat rumah adat Cikondang yang diperkirakan berusia 370 tahun. Rumah adat tersebut bernama bumi adat.
Berada di atas ketinggian 1.022 meter di atas permukaan laut, bumi adat merupakan rumah adat yang masih dijaga kelestariannya.
Di tengah kemajuan zaman, salah satu bumi adat masih kokoh berdiri dan menjadi bukti sejarah peninggalan para leluhur, Property People.
Bahkan, rumah adat tersebut kabarnya telah dibangun sejak abad ke-17, lo.
Arsitektur rumah adat Cikondang ini masih mempertahankan nilai-nilai tradisional sehingga memiliki keunikan pada bangunannya.
Simak ulasan lengkapnya di bawah ini, yuk!
Rumah Adat Cikondang Dibangun pada Abad ke-17
Menurut badan-penghubung.jabarprov.go.id, pada awalnya bangunan di Cikondang ini merupakan permukiman dengan pola arsitektur tradisional.
Dulunya, di daerah ini terdapat 61 rumah adat Cikondang.
Namun, sebuah peristiwa kebakaran yang terjadi pada 1942 membuat satu per satu rumah adat di sana hangus terbakar.
Dari 61 rumah adat, kini hanya tersisa satu rumah adat yang dimiliki oleh Anom Samsa.
Melansir kebudayaan.kemdikbud.go.id, rumah adat yang tersisa tersebut berdiri di area seluas 3 hektare.
Adapun luas bangunannya mencapai 60 meter persegi.
Meskipun dibangun sejak abad ke-17, akan tetapi rumah ini masih terlihat kokoh.
Lantas, bagaimana keunikan dari rumah adat Cikondang?
Keunikan Rumah Adat Cikondang
Terdapat keunikan dari rumah adat ini, Property People.
Keunikan dari rumah adat Cikondang terletak pada arsitektur dan sebagian besar konstruksinya menggunakan kayu.
Melansir medcom.id, kayu yang digunakan tersebut masih sangat kokoh.
Sementara itu, bagian dinding dan atapnya terbuat dari bambu serta ijuk.
Terletak di ujung selatan permukiman, posisi rumah adat Sunda ini lebih tinggi dari rumah-rumah sekitarnya dengan posisi menghadap ke utara.
Keunikan dari rumah adat Cikondang yaitu bentuk atap julang ngapak.
Konstruksi atap terdiri atas kuda-kuda kayu, gording dengan bambu, kemudian ditutup dengan atap bambu yang dibelah dua dengan teknik pemasangan tumpang tutup kemudian dilapisi ijuk.
Anom mengatakan bahwa bumi adat yang masih berdiri ini sudah berusia 370 tahun.
Artinya, bangunan bumi adat Cikondang benar-benar dijaga sehingga tidak tergerus kemajuan zaman.
Interior Bumi Adat Cikondang
Melansir kebudayaan.kemdikbud.go.id, rumah adat Cikondang terdiri dari bagian atas yakni atap, badan rumah atau bagian tengah, dan bagian bawah.
Interior bumi adat Cikondang juga memiliki keunikan, Property People.
Di dekat pintu masuk terdapat keris kecil yang menempel.
Interior bumi adat Cikondang masih kental dengan suasana tradisional.
Sebagian besar interior terbuat dari anyaman dan peranti dapur yang menjaga kearifan lokal.
Dinding rumah adat Cikondang ini dihiasi pigura dari anyaman.
Uniknya, di dalam pigura-pigura tersebut terdapat nama-nama silsilah Kampung Adat Cikondang dan silsilah tetua Kampung Adat Cikondang.
Di dalam rumah adat ini, terdapat dua kamar yang memiliki fungsi berbeda.
Pertama, kamar larangan yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda-benda keramat.
Kedua, kamar yang disebut goah berfungsi untuk ruang penyimpanan (pedaringan) seperti beras.
Larangan Masuk Rumah Adat
Kental dengan adat istiadat, tak heran kalau bumi adat juga memiliki aturan sendiri bagi para pengunjung.
Salah satu aturannya adalah dilarang memasuki rumah adat pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu.
Aturan lainnya yaitu larangan memotong atau menebang pohon kecuali untuk keperluan rumah adat seperti renovasi atau rehabilitasi rumah adat.
Selain itu, di sana juga terdapat hutan larangan yang terletak di belakang rumah adat.
Pengunjung yang tertarik masuk ke hutan larangan harus membuka alas kaki dan masuk dengan kaki kanan terlebih dahulu dan ketika keluar harus dengan kaki kiri.
Tidak cuma rumah adat dan hutan larangan, di sana juga terdapat makam dari salah satu buyut para wali dan makam juru kunci yang pertama.
Dengan segala keunikan dari rumah adat tersebut, bumi adat tak boleh kamu lewatkan jika berkunjung ke kampung ini.
***
Itulah penjelasan dan keunikan rumah adat Cikondang.
Tertarik berkunjung ke sana?
Semoga bermanfaat, Property People.
Baca ulasan menarik lainnya di Berita.99.co.
Kamu juga bisa mengikuti isu-isu seputar properti melalui Google News Berita 99.co Indonesia.
Tak lupa, cek beragam listing hunian yang #SegampangItu lewat www.99.co/id.
Kunjungi sekarang juga!