Berita Berita Properti

Musim Pancaroba Segera Tiba, Ini Tips Renovasi Rumah agar Tetap Lancar

2 menit

Musim pancaroba datang, tapi kamu dan keluarga sedang renovasi rumah. Bagaimana cara mengatasinya?

Sahabat 99, kondisi cuaca dapat memengaruhi proses terkait pembangunan hingga renovasi rumah.

Termasuk saat momen memperbaiki atau mempercantik hunian sedang berlangsung.

Tak dipungkiri, niat renovasi rumah muncul karena kamu mengidamkan suasana berupa gaya dan tata letak bangunan yang baru…

Sehingga, keinginan untuk melakukan renovasi muncul juga.

Pada akhirnya renovasi dilakukan demi kenyamanan tempat tinggal bersama keluarga.

Namun sebelum itu, kamu harus mempertimbangkan sejumlah hal agar renovasi rumah berjalan lancar.

Selain estimasi biaya serta efisiensi waktu, penting untuk mengatur proses renovasi yang biasanya memiliki risiko kesehatan tersendiri.

Agar lebih jelas, simak 3 tips renovasi rumah saat musim pancaroba di bawah ini…

Tips Renovasi Rumah Jelang Musim Pancaroba

1. Pilih Bahan Material Ramah Lingkungan

renovasi rumah material ramah lingkungan

Tips renovasi rumah secara sehat saat musim pancaroba datang adalah menentukan pilihan tepat.

Faktanya, jika bahan yang dipilih tidak sesuai dengan standar, maka ia akan memberikan dampak negatif untuk kesehatan.

Salah satu yang menjadi perdebatan hingga sekarang adalah penggunaan genteng asbes.

Walau populer di kalangan pemilik rumah Indonesia…

Namun, sejumlah penelitian membeberkan bahwa debu yang berasal dari material asbes dapat memicu sejumlah penyakit.

Ya, salah satunya penyakit paru-paru, infeksi pernapasan, demam, hingga kanker!

Berdasarkan sebuah survey, penderita kanker mesothelioma di Australia akibat paparan debu asbes memiliki jumlah yang cukup signifikan.

Hal itu terjadi karena dua dari tiga rumah di sana—sebagian besar dibangun sebelum tahun 1984—menggunakan atap berbahan asbes.

Sebagai solusi, gunakan atap berbahan tanah liat yang lebih ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan.

Perhatikan pula penggunaan material bangunan lainnya seperti ubin, pipa, hingga cat tembok.

Baca Juga:

6 Tips Renovasi Rumah dengan Biaya Murah



2. Gunakan Perlengkapan Pelindung

perlengkapan pelindung renovasi rumah

Selama kondisi sebagian atau seluruh rumah tengah dalam tahap renovasi, maka gunakan perlengkapan yang memadai sebagai pelindung

Hal tersebut dilakukan demi mencegah risiko kesehatan akibat terpapar zat kimia dari bahan bangunan untuk renovasi rumah.

Gunakan masker penutup yang mampu menutup hidung serta mulut.

Alat ini nantinya akan melindungi kita dari berbagai macam paparan zat kimia dalam cat, semen, lem, hingga debu-debu yang beterbangan.

Helm, sepatu boots hingga sarung tangan adalah kunci tips renovasi rumah yang sehat.

Baca Juga:

Hati-Hati! Ini Kesalahan Saat Renovasi Rumah yang Bikin Susah Laku

3. Perhatikan Kesehatan Keluarga

keluarga renovasi rumah

Apapun bentuk renovasi yang kamu pilih, dampaknya hanya akan dirasa oleh keluarga serta diri sendiri.

Maka dari itu, pikirkan kondisi serta latar belakang kesehatan masing-masing anggota keluarga sebelum melakukan perombakan rumah.

Perhatikan bila ada salah satu dari anggota keluarga yang alergi terhadap debu.

Jauhkan jarak anggota keluarga dengan area renovasi…

Lebih bagus lagi jika kamu pindah sejenak dari rumah tersebut.

Kiat di atas harus dipikirkan secara matang, khususnya jika ada anggota keluarga yang masih berumur bayi hingga anak-anak.

Selain kualitas udara sekitar yang menurun, polusi suara seperti bunyi dentuman paku bikin anak stres dan rewel.

Hal ini berakibat pada terganggunya kualitas tidur si kecil.

***

Semoga bermanfaat, Sahabat 99…

Simak informasi menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.

Tak lupa, temukan pencarian hunian idamanmu lewat www.99.co/id dari sekarang!



Bobby Agung Prasetyo

Bobby Agung Prasetyo adalah Senior Content Editor di 99 Group yang fokus menggarap konten artikel seputar properti, bisnis, serta gaya hidup. Lulusan Ilmu Komunikasi Unisba ini gemar menonton film, gaming, dan bermusik.

Related Posts