Sukses menghentikan hujan di gelaran MotoGP, ini dia ritual pawang hujan yang memberi Rara Istiani Wulandari kemampuan mengendalikan awan. Benarkah ia tidak boleh melakukan hubungan suami istri?
Sosok wanita satu ini sontak menjadi sorotan berkat ritual menghentikan hujan yang ia lakukan di ajang MotoGP pekan lalu.
Pasalnya, tidak lama setelah ritual selesai, hujan benar-benar berhenti turun.
Tidak heran banyak yang meyakini bahwa Rara benar-benar mampu mengendalikan cuaca.
Penasaran darimana ia mendapatkan kemampuan ini?
Menurut pengakuan Rara, berikut ritual pawang hujan yang membantunya untuk mengontrol awan!
6 Ritual Pawang Hujan ala Rara Istiani
1. Membekali Diri dengan Perlengkapan Unik
Sumber: sulsel.herald.id
Pertama, Rara selalu membawa berbagai perlengkapan untuk berkomunikasi dengan alam.
Ini berupa cawan emas atau singing bowl, cabai dan bawang yang ditusuk ke tanah, hingga dupa.
“Ini ada bawang, cabe, bawang kemudian tusuk. Sebeneranya ini kode alam semacam SOS lah,” jelas Rara dilansir dari suara.com, Jumat (25/3/2022).
Kode SOS ini bertujuan untuk memberi tahu alam agar menunda hujan karena di lokasi tersebut sedang ada acara.
“Awan dan alam lain tuh tahu kalau ada kode gini,” tegasnya.
2. Ditemani Miniatur Semar
Rara juga selalu ditemani oleh sebuah miniatur Semar.
Namun, alasan kehadiran benda ini lebih sebagai pengingat untuknya.
Ini karena tokoh pewayangan tersebut memiliki prinsip “eling lan waspodo”.
Prinsip tersebut mengajarkan manusia untuk selalu berhati-hati dalam menjalani hidup.
“Jadi seseorang yang jadi pawang hujan harus sabar, harus tenang, harus ingat,” jelasnya lebih lanjut.
3. Pantang Berhubungan Seks
Sumber: correcto.id
Tahukah kamu, sebelum melakukan ritual mengendalikan cuaca, seorang pawang hujan tidak boleh melakukan hubungan suami istri.
Ini karena seorang pawang harus berada dalam kondisi bersih dan suci seperti ketika akan beribadah.
Dengan begitu, ia bisa benar-benar berkomunikasi dengan alam serta mengendalikan hujan.
4. Harus Nyeker ketika Bekerja
Salah satu ritual pawang hujang yang esensial adalah ia tidak boleh mengenakan alas kaki.
Ini karena sang pawang harus menyatu dengan alam dengan cara menjejak bumi.
Tidak hanya itu, kamu juga tidak boleh mengganggu konsentrasinya jika ingin ritual berjalan lancar.
“Saya kalau sedang ritual tidak boleh memakai alas kaki dan tidak boleh diganggu, nanti bisa merusak rencana,” pungkasnya.
5. Mendapat Bantuan Roh Leluhur
Sumber: hits.zigi.id
Ternyata, kegiatan satu ini juga berkaitan erat dengan energi mistis, lo.
Ketika beraksi, seorang pawang akan mendapat bantuan dari makhluk halus.
Namun, menurut Riri sosok gaib yang membantunya bukanlah jin maupun setan.
“Kalau memang ada alam lain, ada roh lain, Rara ‘kan bilangnya leluhur. Kalau di Bali ‘kan Dewa Dewi,” jelasnya.
6. Meditasi
Terakhir, seorang pawang hujan juga harus bermeditasi.
Tujuannya agar ia bisa mengendalikan langit sesuai dengan kebutuhan.
Namun, Rara menegaskan bahwa kemampuannya tersebut adalah atas izin Tuhan.
“Langit itu atas ijin Tuhan milik Rara. Nah, langit itu ada AC besar, remote-nya di Rara,” katanya.
***
Semoga informasinya bermanfaat untukmu ya, Sahabat 99.
Simak artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa, kunjungi 99.co/id serta Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu untuk menemukan hunian impian!
Ada banyak pilihan properti menarik, seperti kawasan Grand Batavia and Cluster Pelican.
