Benarkah harga rumah hook lebih mahal? Simak faktanya di bawah ini.
Rumah hook adalah rumah yang terletak pada bagian paling ujung dari ruas perumahan atau suatu jalan, sering disebut pula dengan corner lot.
Lokasinya sangat strategis karena ada satu sisi yang terbuka dan sisi lainnya berbatasan dengan rumah tangga.
Banyak yang mengatakan, di antara rumah-rumah lainnya rumah posisi ini menyimpan manfaat dan lebih nyaman ditinggali.
Di samping berbagai nilai tambah yang dimilikinya, ada juga orang-orang yang beranggapan bahwa rumah menyudut ini punya harga yang mahal.
Selain itu, bujet untuk mendesain dan mempercantik hunian ini pun lebih besar.
Namun, tipe rumah hook ini banyak diincar karena cocok dijadikan sebagai investasi jangka panjang.
Masih banyak kelebihan dan kekurangan dari rumah hook yang dapat kamu simak di bawah ini.
8 Untung Rugi Rumah Hook
1. Rumah Tidak Sumpek
Umumnya, rumah yang terletak di kompleks dibangun berderet dan hanya menyajikan lahan terbuka di depan serta belakang rumah.
Beda halnya dengan rumah hook atau yang kerap juga disebut hoek.
Lahan di hunian tersebut lebih lega karena posisinya yang berada di sudut jalan.
Biarpun rumah tergolong kecil, namun apabila letaknya berada di hook kesan sumpek sama sekali tidak terasa.
Sirkulasi udara serta cahaya yang masuk ke dalam rumah pun lebih banyak, karena letak bukaan pada dua sisi rumah.
2. Lebih Fleksibel Dikembangkan
Rumah-rumah tipe mungil yang dibuat pengembang disajikan dalam ukuran yang tidak terlalu besar.
Seiring bertambahnya waktu, para pemilik hunian pun banyak yang melakukan renovasi, baik untuk penambahan ruangan atau sekadar meng-upgrade tampilan hunian.
Nah, rumah di lahan hook membuat proses renovasi lebih fleksibel dilakukan.
Selain melakukan penambahan ruangan rumah, pemilik pun bisa membuat taman atau menjadikannya carport.
Opsi seperti ini tentu tidak dapat didapatkan pada rumah yang letaknya berdempetan satu sama lain.
3. Feng Shui Kurang Baik
Rumah yang terletak di lahan hook disebut memiliki energi yang kurang baik untuk penghuninya.
Dikatakan, keluarga yang berada di dalamnya rentan bertengkar, karirnya tak lancar, hingga dikaitkan dengan pemilik rumah yang mempunyai pasangan lain.
Biarpun begitu, bila pemilik dapat menata rumah dengan baik serta menempatkan barrier yang mencegah energi buruk, hal-hal tersebut pun tidak perlu ditakuti.
Malah, menerapkan penataan berdasarkan fengsui yang tepat dapat membuat pemilik mendapatkan banyak keuntungan dari letak tersebut.
4. Menguntungkan Jika Dijual
Rumah hoek mungkin mahal dan ber-budget besar dalam pemeliharaannya.
Namun saat Sahabat 99 hendak menjual hunian tersebut, harganya bisa relatif lebih besar dari rumah sekitar.
5. Rumah Hook Cocok Jadi Lokasi Usaha
Rumah hoek memiliki sisi terbuka yang cukup luas dan sangat menguntungkan bagi kamu yang senang berbisnis atau usaha rumahan.
Posisi yang terbuka dari beberapa arah, membuah hunian kamu mencolok dan sangat ideal untuk membuka pertokoan.
6. Dapat Dimanfaatkan untuk Taman
Membangun taman yang cantik di pinggir rumah bukan sekadar mimpi lagi.
Hal ini sangat baik untuk menyediakan kebutuhan oksigen yang berkualitas bagi para penghuninya.
7. Akses Terbuka
Kekurangan dari model rumah ini adalah aksesnya yang terbuka.
Rumah ini akan rentan sekali terhadap debu yang berasal dari jalanan atau angin yang menyapu kotoran dari blok lain.
Bukan cuma debu, kebisingan juga merupakan efek negatif dari akes yang terbuka.
Sebab, jalanan di pinggir rumah ini sering dijadikan sebagai tempat berputar mobil, dan akses lalu-lintas aktif kompleks perumahan.
8. Hemat Penerangan
Letaknya yang berada di persimpangan jalan membuat penghuni rumah hook bisa menikmati sumber penerangan dari lapu jalan ketika malam hari.
Selain itu, rumah ini sering ditandai dengan jendela-jendela pada tembok rumah.
Baca Juga:
Rumah Hoek Lebih Mahal? Ini Faktanya
Ya, kamu yang menginginkan rumah hook harus mengeluarkan uang lebih banyak dibandingkan hunian lain.
Kamu pasti sudah bisa menebak alasannya bukan?
Betul sekali, karena luas lahannya yang lebih lega dan akses ke jalan yang lebih leluasa.
Selain itu, dalam hal desain dan dekorasi eksterior, pemilik rumah ujung jalan harus mengeluarkan uang lebih banyak.
Salah satu contohnya adalah bila pemilik ingin membuat pagar.
Ukuran pagar yang dibuat tentunya lebih panjang karena area terbuka di rumah tersebut lebih banyak.
Contoh lain, bila bagian depan rumah dengan lahan hook berupa taman, ini juga bisa menambah budget untuk mengurus rumah.
Rumput, tanaman-tanaman yang mengisi halaman, dekorasi tambahan, serta elemen lainnya akan dobel saat ukuran taman dua kali lebih besar.
Selain itu, rumah hook juga nyaman dan sehat untuk ditinggali.
Mengapa demikian?
Rumah model ini memiliki banyak akses langsung dengan cahaya matahari dan udara yang lebih segar.
Berbeda dengan rumah standar yang dibangun diantara bangunan lainnya.
Rumah hook lebih leluasa untuk dirancang dengang lebih banyak jendela yang mampu memberikan pencahayaan alami yang optimal.
Tips Memilih Rumah Hook
1. Perhatikan Tinggi dan Jenis Pagar
Letak rumah yang berada di persimpangan jalan mengharuskan pagar pemilik rumah hook tidak boleh membatasi jarak pandang.
Tinggi pagar tidak boleh lebih dari 80 cm dan tidak memiliki pondasi.
Sebaiknya menggunakan pagar besi atau pagar tanaman yang berjarak minimal satu meter dari jalan.
Pagar ini juga bisa melindungi rumahmu dari sorotan lampu mobil di malam hari.
2. Keamanan Rumah
Risiko keamanan rumah di pinggir dua jalan ini sangat penting untuk diperhatikan.
Jika, pagar yang terlalu pendek maka bisa memancing perampok rumah datang dan kabur dengan mudah.
Selain itu, area tikungan juga biasanya rawan kecelakaan.
Sebab itu, kamu tidak boleh membangun rumah yang terlalu mepet dengan batas jalan.
3. Perhatikan Garis Sempadan Bangunan (GSB) & Garis Sempadan Jalan (GSJ) Rumah Hook
GSB dibuat agar bangunan tidak terlalu mepet dengan jalan.
Seperti yang sudah dibahas, karena rumah hook berada di tikungan jalan dan area tersebut rawan terhadap kecelakaan.
Sementara, GSJ adalah garis imajiner yang membatasi batas terdepan yang boleh didirikan.
Dalam area GSB dan GSJ tidak boleh didirikan bangunan yang memiliki struktur masif karena, sudah diatur dalam undang-undang.
Baca Juga:
Partisi Ruangan Bisa Anda Buat Sendiri Lho! Lihat Caranya di Sini
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99!
Jangan lupa, cek 99.co/id untuk selalu update soal perkembangan harga properti.
Dapatkan informasi seputar properti yang tak kalah update lewat 99.co Indonesia.