Meski banyak membantu masyarakat untuk memiliki hunian pribadi, rumah subsidi dan kualitasnya masih dipertanyakan banyak orang. Apa saja hal yang menjadi daya tarik dan juga keresahan dari perumahan subsidi? Berikut penjelasannya.
Rumah subsidi merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk menyediakan hunian terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Pemerintah memberikan bantuan dalam berbagai bentuk, seperti subsidi bunga KPR FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan), subsidi selisih bunga (SSB), dan bantuan pembiayaan perumahan berbasis tabungan (BP2BT).
Program-program perumahan tersebut telah membantu banyak masyarakat Indonesia memiliki hunian pribadi.
Namun, apakah perumahan tersebut telah memenuhi ekspektasi masyarakat?
Benarkah banyak keluhan yang muncul terkait kualitas rumah subsidi yang dianggap kurang layak?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, redaksi 99 Group melakukan survei terkait kepuasan masyarakat Indonesia yang sudah memiliki rumah subsidi.
Survei berjalan selama tiga minggu di bulan Oktober 2023 dengan responden yang berasal dari wilayah Jabodetabek.
Simak pembahasan selengkapnya di bawah ini!
Harga Masih Jadi Daya Tarik Utama Rumah Subsidi
Menurut survei tim redaksi 99 Group, diketahui bahwa 83 persen responden yang menghuni rumah subsidi mengaku puas.
Salah satu faktor kepuasan tersebut adalah perihal harga dan cicilan yang terjangkau.
Bahkan, 75 persen responden mengaku membeli rumah subsidi karena harga dan cicilannya terjangkau serta sesuai dengan anggaran yang mereka miliki.
Sebagai contoh, Desi Nur Fatimah, pemilik rumah subsidi di Tangerang Selatan, mengaku puas dengan harga rumah yang sesuai dengan anggarannya.
“Harga masuk budget saya, cicilan rendah, bisa dapat bantuan program pemerintah, persyaratan mudah,” kata Desi kepada tim redaksi 99 Group.
Selain harga, lokasi hunian yang strategis juga menjadi keunggulan rumah subsidi yang membuat konsumen merasa puas.
100 persen responden yang mengikuti survei mengaku puas dengan lokasi perumahannya.
Bahkan, 25 persen responden yang huniannya berada di area pegunungan pun mengaku puas dengan lokasinya karena dekat dengan fasilitas umum, seperti sekolah, puskesmas, dan pasar.
Kualitas Bangunan Rumah Subsidi Jadi Sorotan
Meski banyak konsumen rumah subsidi mengaku puas, tetapi masih ada sejumlah faktor yang tetap perlu diperbaiki.
Ada 58,33 persen responden menilai kualitas material bangunan rumah subsidi masih perlu ditingkatkan.
“Tembok mudah retak, pintu gampang rusak, keramik belah, kelistrikan semrawut,” kata Satrio Julianto pemilik rumah subsidi di Kabupaten Bandung Barat kepada tim redaksi 99 Group.
Selain itu, masalah sanitasi juga jadi sorotan. Muhammad Tohari, pemilik rumah subsidi di Depok, mengeluhkan air yang keruh.
Lalu, Rian Adriansyah, pemilik rumah subsidi di Bogor, juga meminta agar kualitas air bersih ditingkatkan.
Senada dengan pemilik rumah lainnya, Asep mengaku ada beberapa hal yang kurang memuaskan di rumah subsidi miliknya, “Septic tank terlalu kecil, pipa-pipa yang mudah pecah, [dan] tembok mudah retak,” jelas Asep.
Tidak berbeda jauh, Tria Ayu, pemilik rumah subsidi di Subang mengaku sering melakukan perbaikan huniannya. “Lumayan sering perbaikan lantai, kamar mandi dan atap yang bocor,” kata Tria.
Tria pun berharap adanya perhatian khusus saat pembangunan rumah subsidi khususnya pada bagian pemasangan keramik, atap, dan dinding.
“Harapan saya kualitas bangunan lebih baik dan harus dilakukan pengecekan berkala kepada developer saat proses pembangunan agar hunian yg didapatkan sesuai dengan harga yang harus dibayar,” jelas Tria.
Lantas, apa saja sebenarnya faktor yang memengaruhi kualitas rumah subsidi?
Apa Saja Faktor yang Memengaruhi Kualitas Rumah?
Menurut Adhi Rinaldi selaku pemilik Adhi Rinaldi Design and Build, menyebutkan ada beberapa faktor penyebabnya, seperti
- struktur bangunan yang kurang baik;
- material bahan bangunan yang kurang berkualitas; dan
- pengerjaan bangunan yang kurang rapi.
Struktur bangunan menjadi faktor penting yang menentukan kekuatan sebuah hunian.
“Kalau dari struktur saja sudah kurang bagus bisa merembet ke semua aspek. Akan tetapi, faktornya banyak. Misalnya, dinding. Jika takaran pasir dan semennya tidak sesuai [jadi kurang bagus]. Begitu juga sumber daya manusianya [harus bagus],” kata Adhi.
SDA yang berkualitas akan membantu meningkatkan kualitas perumahan.
Sebagai contoh, penyebab dinding retak bisa jadi karena cara plester dan acian dinding yang kurang tepat.
Hal ini perlu dilakukan oleh ahlinya agar menghasilkan acian yang bagus untuk dinding.
“Cara plester, cara ngaci-nya bagaimana yang bisa menimbulkan retak. Bisa jadi kalau diurutin semuanya punya peran masing-masing yang harus dilakukan dengan baik,” kata Adhi.
Apakah Rumah Subsidi Layak Jadi Pilihan?
Rumah subsidi memang masih memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan.
Mulai dari ukurannya yang terbatas, material bangunan yang terkadang kurang baik, hingga sanitasi yang kurang memadai.
Meskipun memiliki beberapa kekurangan, rumah subsidi tetap memiliki kelebihannya tersendiri.
Salah satu kelebihannya adalah harganya yang terjangkau dan cicilannya lebih murah.
Selain itu, rumah subsidi juga tersedia di berbagai lokasi, sehingga masyarakat dapat memilih lokasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka, dan persyaratan untuk membeli rumah subsidi juga relatif mudah.
Terkait banyaknya keluhan dari penghuni rumah subsidi, hal ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah dan para pengembang untuk meningkatkan kualitas rumah subsidi.
Pemerintah dapat memberikan standar yang lebih ketat bagi para pengembang, sehingga kualitas material bangunan dan sanitasi rumah subsidi dapat ditingkatkan.
Pembahasan ini dihimpun dari Laporan Khusus 99 Magazine edisi 10: Rumah Layak Huni: Hak Asasi Masyarakat Indonesia yang Masih Belum Terpenuhi yang berisikan liputan mendalam tim redaksi 99 Group mengenai dampak kehadiran rumah layak huni bagi masyarakat Indonesia.
Selengkapnya, sila unduh 99 Magazine edisi 10 di tautan berikut:
Link download: https://bit.ly/99MagazineEdisi10
***
Semoga pembahasan di atas dapat bermanfaat bagi Property People.
Pantau terus artikel terbaru lainnya hanya di Google News Berita 99.co Indonesia
Akses situs www.99.co/id, untuk dapatkan beragam properti pilihan, karena pencariannya pasti #SegampangItu.