Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan sistem pemerintahan presidensial? Yuk, simak pengertian, ciri-ciri, hingga daftar negara yang menerapkannya dalam artikel berikut ini!
Sistem pemerintahan adalah tatanan yang berfokus pada hubungan antara negara dengan rakyat.
Bentuk tatanannya ditentukan berdasarkan kesepakatan bersama serta karakteristik suatu negara.
Di Indonesia sendiri sistem yang diterapkan adalah presidensial.
Ingin tahu apa yang dimaksud dengan sistem pemerintahan presidensial dalam dunia politik?
Ini dia penjelasan selengkapnya untukmu!
Apa Itu Sistem Pemerintahan Presidensial?
Sistem pemerintahan ini lahir di Amerika Serikat, lalu diterapkan oleh sejumlah negara lainnya seperti Indonesia.
Menurut sistem presidensial, pemegang kekuasaan eksekutif tidak harus bertanggung jawab kepada legislatif.
Karena itu, badan legislatif tidak dapat menjatuhkan pemegang kekuasaan eksekutif bila ada kebijakan yang tidak mereka setujui.
Ini karena kekuasaan kedua lembaga ini terpisah dan tidak saling beririsan.
Sederhananya, presiden adalah pemegang kekuasaan penuh untuk mengatur suatu negara.
Namun, kepala negara masih bisa dijatuhkan jika ia melakukan pelanggaran konstitusi, terlibat tindak kriminalitas, maupun berkhianat pada negaranya.
Kekuasaan dalam sistem presidensial terbagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut:
- Rksekutif: lembaga yang memiliki kekuasaan untuk menjalankan undang-undang, terdiri dari presiden, wakil presiden, dan para menteri.
- Legislatif: lembaga yang memiliki kekuasan untuk membentuk undang-undang, terdiri dari MPR, DPR, dan DPD.
- Yudikatif: lembaga yang memiliki kekuasaan untuk mengadili pelaku pelanggaran undang-undang, terdiri dari Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan Komisi Yudisial.
Ciri-Ciri Utamanya
Bingung bagaimana membedakan tatanan pemerintahan presidensial?
Tenang saja, ada beberapa ciri-ciri yang bisa kamu amati.
Berikut ciri-ciri sistem tatanan pemerintahan presidensial yang utama:
- Presiden memimpin langsung negara dan sistem pemerintahannya.
- Kedudukan presiden adalah kepala negara sekaligus kepala pemerintahan.
- Presiden memiliki wewenang mutlak untuk mengangkat para menteri yang akan menjadi bawahannya.
- Para menteri bertanggung jawab langsung kepada presiden.
- Rakyat memilih langsung presiden melalui pemilihan umum atau pemilu.
- Parlemen tidak bisa serta merta menjatuhkan presiden yang sedang menjalani masa jabatannya.
- Presiden tidak dapat membubarkan parlemen meski memegang kekuasaan tertinggi.
- Pertanggungjawaban presiden langsung terhadap konstitusi.
Kelebihan dan Kekurangan Sistem Pemerintahan Presidensial
1. Kelebihan
Ada beberapa kelebihan dari penerapan sistem presidensial di suatu negara.
Salah satunya adalah kejelasan masa jabatan lembaga eksekutif, kegislatif, maupun yudisial.
Di Indonesia, setiap pemegang kekuasaan memiliki masa jabatan lima tahun.
Adanya kejelasan masa jabatan ini membuat program kerja kabinet bisa lebih mudah disesuaikan dengan jangka waktu.
Selain itu, berikut beberapa kelebihan lainnya:
- Lembaga legislatif bisa diisi oleh orang luar, termasuk anggota parlemen.
- Adanya pemisahan kekuasaan yang membuat pemerintahan pun dibatasi.
- Pelaksanaan Undang-Undang bisa berjalan dengan teratur karena kekuasaan dipegang penuh oleh presiden.
- Pemilihan kepala negara dan pemerintahan berjalan dengan lebih demokratis.
2. Kekurangan
Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu kamu pahami juga tentang sistem pemerintahan ini.
Berikut beberapa kekurangan tersebut:
- Ada risiko terbentuknya kekuasaan mutlak karena lembaga legislatif tidak dapat mengawasi kinerja lembaga eksekutif secara langsung.
- Masa jabatan pemerintah yang terbatas tidak memberi kesempatan untuk melakukan penyesuaian.
- Pembuatan keputusan yang menyangkut lembaga eksekutif dan legislatif membutuhkan waktu lama.
- Timbul ketidakjelasan terkait pertanggungjawaban dalam sistem pemerintahan presidensial.
Daftar Negara yang Menerapkan Sistem Presidensial
Selain Indonesia dan Amerika Serikat, ada banyak negara lainnya yang menerapkan tatanan pemerintahan ini.
Contoh negara yang menerapkan sistem ini sepenuhnya adalah
- Filipina,
- Brazil,
- Kolombia,
- Chili,
- Argentina, dan lainnya.
Lalu, ada juga negara yang menerapkannya, tetapi tetap memiliki perdana menteri.
Misalnya saja seperti negara-negara berikut ini:
- Kamerun
- Chad
- Peru
- Korea Selatan
- Uganda
- Yaman
***
Itu dia ulasan lengkap mengenai sistem pemerintahan presidensial, Property People.
Cek beragam informasi menarik lainnya hanya di Google News Berita 99.co Indonesia.
Temukan juga artikel mengenai tips hingga rekomendasi properti di Berita.99.co.
Jika sedang mencari hunian impian, yuk kunjungi 99.co/id dan Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu!
Kami menyediakan beragam penawaran properti menarik seperti proyek Podomoro Park Bandung.
