Supaya kesehatan tetap terjaga, ada beberapa tanaman untuk antiseptik yang bisa kamu tanam di rumah. Ini dia rekomendasinya.
Tanaman dapat mengembangkan respons kompleks terhadap invasi bakteri serta menjadi garda terdepan terhadap pencegahan dan penyembuhan suatu penyakit.
Kini, banyak orang-orang yang beralih mengonsumsi obat herbal untuk menghindari obat-obatan medis.
Selain herbal, tanaman juga ada yang mengandung antiseptik alami untuk menjaga kesehatan tubuh manusia.
Beberapa fungsi antiseptik alami seperti, melawan infeksi pada tubuh, meningkatkan imunitas, dan masih banyak lagi.
Nah, tanaman-tanaman berikut yang berfungsi sebagai antiseptik dan tanaman yang mengandung antibakteri yang sangat mudah ditanam pada halaman rumah.
Berikut rekomendasi tanaman antiseptik yang bisa kamu coba.
9 Tanaman Antiseptik Alami yang Berkhasiat
1. Tanaman Rosemary
Sumber: Wikimedia Commons
Pertama, ada tanaman rosemary yang mengandung asam caffeic dan rosmarinic.
Keduanya ini merupakan agen anti oksidan dan anti inflamasi yang berfungsi sebagai antiseptik.
Tanaman mengandung antiseptik ini bisa mengurangi inflamasi, risiko asma, penyakit hati, dan jantung.
Kamu bisa mengonsumsinya dalam bentuk teh, obat kumur, atau rempah-rempahan yang menjadi minyak atsiri.
Rosemary bisa membantu melawan beberapa penyakit yakni, infeksi gusi, meredakan sakit tenggorokan, menenangkan saraf, sampai meredakan sakit perut.
2. Tanaman Lidah Buaya
Sumber: Wikimedia Commons
Lanjut, lidah buaya adalah tanaman tradisional yang tumbuh pada iklim panas dan kering.
Daun hingga daging lidah buaya sudah terkenal bisa mengobati ruam, luka, peradangan, arthritis, sembelit, dan lain-lain.
Tanaman yang satu ini juga bisa dijadikan sebagai antiseptik cuci tangan alami tanpa bilas.
Kamu hanya perlu memadukan lidah buaya dengan daun kemangi.
Berikut cara membuat hand sanitizer dari lidah buaya:
- Siapkan kedua bahan tanaman tersebut, lalu kupas lidah buaya dan haluskan dagingnya bersama daun kemangi menggunakan blender.
- Setelah halus, saring campuran antiseptik gel tersebut untuk mendapatkan ekstraknyya.
- Agar wangi, larutkan daun jeruk bubuk ke dalam sedikit air lalu, campurkan ke ekstrak daun kemangi dan lidah buaya tadi.
- Masukkan hand sanitizer ke dalam botol spray ukuran sedang.
3. Tanaman Herbal Antiseptik: Daun Sirih
Sumber: Wikimedia Commons
Tanaman selanjutnya adalah daun sirih yang sudah diketahui sangat ampuh sebagai tanaman antibakteri dan mampu membunuh kuman.
Terlebih, sirih dikenal sebagai daun yang mengandung antibakteri.
Dilansir dari Alodokter, manfaat daun sirih sebagai antiseptik ternyata lebih unggul daripada sabun non antiseptik maupun sabun antiseptik.
Tanaman antibakteri ini sangat cocok dijadikan sebagai bahan cuci tangan.
4. Tanaman Oregano
Sumber: Wikimedia Commons
Oregano biasanya digunakan sebagai rempah-rempah pada campuran pizza yang mengandung komponen-komponen penting untuk melindungi tubuh dari radikal bebas.
Kandungan minyak pada tanaman oregano ini bisa menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab infeksi tubuh.
Kemudian, tanaman sebagai antiseptik ini bisa membunuh bakteri serta mengendalikan infeksi Staph seperti MRSA.
Pada 2001, Jurnal Science Daily melaporkan studi dari Universitas Georgetown.
Ada zat pembunuh kuman di dalam minyak oregano yang hampir sama efektifnya dengan kebanyakan antibiotik.
5. Tanaman untuk Antiseptik: Kunyit
Sumber: Wikimedia Commons
Tanaman ini telah digunakan sebagai pengobatan masyarakat India Ayurvedic dan masyarakat Tiongkok selama ribuan tahun untuk mengobati infeksi.
Tanaman antibakteri dan antiinflamasi pada kunyit dilaporkan sangat efektif dalam mengobati infeksi bakteri.
Kunyit juga bisa digunakan dengan cara dioleskan untuk mengobati bakteri methicillin resistant staphylococcus aureus (bakteri yang ditemui di kulit dan rongga hidung manusia) dan lesi kulit.
6. Tanaman Kayu Manis
Sumber: Liputan6.com
Dikenal dengan aroma harumnya, tanaman yang mengandung antiseptik alami ini berperan melawan bakteri, virus, dan infeksi jamur.
Kayu manis kaya akan antioksidan, sehingga memiliki efek anti analgesik yaitu sebagai pengurang rasa sakit.
Tak heran, tanaman kayu manis dapat digunakan untuk mengobati flu, demam, sakit tenggorokan, demam, dan sakit kepala.
7. Daun Zaitun
Sumber: Wikimedia Commons
Berikutnya ada tanaman zaitun yang dimanfaatkan daunnya.
Tanaman herbal untuk antiseptik ini memiliki keistimewaan besar sebagai anti inflamasi, anti jamur, dan anti bakteri.
Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh, daun zaitun juga mengobati gejala penyakit jantung, infeksi HIV, masalah pencernaan, jamur, infeksi saluran kemih, nyeri kronis kanker, dan arthritis.
8. Tanaman Antiseptik Cengkih
Sumber: Wikimedia Commons
Dalam cengkih terdapat anti oksidan yang bisa mengurangi stres oksidatif, dan penyebab terbentuknya penyakit kronis.
Sebuah studi berjudul “Clove Extract Inhibits Tumor Growth and Promotes Cell Cycle Arrest and Apoptosis” menunjukkan bahwa cengki bisa menghentikan pertumbuhan tumor dan membunuh sel kanker.
Tanaman anti bakteri dan jamur ini sangat efektif membunuh tiga jenis bakteri umum seperti, E.coli, penyebab kram perut, diare, bahkan kematian.
9. Bawang Putih
Sumber: Wikimedia Commons
Rempah-rempah dapur ini melejitkan selera pengobatan di seluruh dunia selama ribuan tahun. Pada 1700-an, bawang putih bahkan dipakai untuk menangkal wabah.
Hingga kini, bawang putih memiliki khasiat sebagai antibiotik, antivirus, dan anti-jamur yang sangat kuat.
***
Itulah tanaman anti bakteri dan jamur yang mudah ditanam di rumah. Pasti efektif!
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak informasi menarik lainnya di Berita.99.co.
Jangan lupa mengikuti Google News dari Berita 99.co Indonesia agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru.
#segampangitu mendapatkan rekomendasi rumah terbaik di www.99.co/id.
Cek sekarang juga!
