Gigitan ular bisa mengakibatkan hal-hal buruk. Namun, guna pencegahan awal apabila mengalaminya, kamu bisa memanfaatkan tanaman untuk mengobati gigitan ular yang sering ditanam di sekitar rumah, lo!
Pada musim hujan atau kondisi tertentu, ular acap kali berkeliaran dan keluar dari sarangnya, tak terkecuali menuju halaman sekitar rumah.
Tentu saja ini membuat kita harus berhati-hati karena bukan tidak mungkin ular tersebut menyerang atau menggigit penghuni.
Amir Hamidy, seorang ahli Herpetologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) membeberkan sejumlah alasan mengapa ular bisa berkeliaran ke area yang tidak terduga.
Menurutnya, hewan jenis reptil ini bermunculan di musim hujan dikarenakan volume air yang meningkat.
Selain itu, ular lebih sering muncul ke area rumah lantaran kelembapan yang tinggi di tempat asalnya.
Nah, sebagai langkah antisipasi, kamu dapat menanam tanaman untuk mengobati gigitan ular di pekarangan rumah.
Selain untuk mempercantik hunian, tanaman ini terkenal ampuh mengobati gigitan ular.
Apa saja tanaman tersebut?
5 Tanaman untuk Mengobati Gigitan Ular
1. Putri Malu
Tanaman putri malu merupakan tumbuhan dari anggota suku polong-polongan.
Ciri khas dari tanaman ini yakni memiliki kemampuan yang mampu melakukan gerak seismonasti.
Gerakan ini yakni apabila disentuh, daun akan mengatupkan anak-anak daunnya.
Adapun tanaman dengan nama latin Mimosa pudica Linn ini mengandung anti inflamasi, antioksidan, dan anti bisa yang ampuh sebagai penangkal racun gigitan ular.
Selain itu, tanaman ini juga bisa mempercantik halaman hunian sehingga lebih asri.
2. Tanaman Mongoose
Terkenal tumbuh di kawasan Asia Selatan, mongoose telah banyak dikenal sebagai tanaman untuk mengobati gigitan ular.
Jenis tanaman ini mempunyai kemampuan dalam menetralkan racun yang telah menyebar ke aliran tubuh.
Dalam pembuatannya, kamu bisa merebus tanaman ini kemudian mengusapkannya pada area yang terkena gigitan.
Akan tetapi, langkah ini hanya sebagai tahapan awal saja.
Untuk lebih lanjut, kamu bisa menghubungi dokter terdekat ya.
3. Lavender
Keberadaan lavender di sekitar rumah sangat banyak memberikan manfaat.
Selain hunian yang kian cantik, siapa sangka jika minyak dari tanaman ini bisa difungsikan sebagai obat penenang dari rasa panik.
Hal ini karena biasanya orang yang digigit ular akan gelisah sehingga potensi racun menyebar ke dalam tubuh semakin cepat.
Untuk itu, kamu bisa memanfaatkan lavender yang diambil minyaknya kemudian meneteskan ke area yang terkena gigitan.
Minyak lavender ini bisa membantu kamu sebagai langkah awal penanganan.
4. Kunyit
Tak hanya sebagai bumbu masakan, kunyit juga memiliki banyak khasiat lain yang bisa kamu manfaatkan.
Dari sekian banyak manfaat tersebut, salah satunya adalah mengeluarkan racun dalam tubuh, termasuk racun karena gigitan ular.
Kamu bisa meminum air kunyit dengan takaran yang sesuai.
Untuk kamu ketahui, kandungan antioksidan dalam kunyit ini mampu menyerap racun dan membuatnya menjadi tidak terlalu berbahaya.
Kunyit juga bisa berfungsi sebagai obat pemulihan, lo.
5. Daun Kari
Daun kari bisa membuat halaman sekitar rumah tampak rimbun meski pekarangan yang kamu miliki tidak terlalu luas.
Beberapa kandungan yang terdapat dari daun kari adalah alkaloid, glikosida, hingga senyawa fenolik.
Hal ini membuat daun kari bisa meningkatkan daya tahan tubuh.
Selain itu, tanaman yang satu ini juga telah digunakan oleh orang-orang terdahulu sebagai tanaman untuk mengobati gigitan ular.
Bahkan, banyak yang percaya jika racun ular dalam tubuh bisa keluar dengan cepat.
Kamu bisa merebus segenggam daun kari lalu oleskan air hasil rebusannya ke luka gigitan ular.
***
Itulah beberapa tanaman untuk mengobati gigitan ular, Sahabat 99.
Semoga informasinya bermanfaat ya.
Simak terus informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa kunjungi www.99.co/id dan temukan beragam properti idaman, seperti salah satunya Casa de Ramos.