Sebagai broker properti, menjalin relasi dan juga jaringan merupakan salah satu hal yang diperlukan. Anda yang baru mulai, bingung untuk start dari mana? Simak tips agen properti dari 99.co Indonesia di bawah ini, yuk!
Pekerjaan sebagai broker atau agen properti merupakan salah satu profesi yang mulai banyak digandrungi masyarakat Indonesia.
Maklum, meraup uang jutaan bahkan hingga puluhan juta dari profesi ini memang terbilang cukup mudah.
Tidak perlu pendidikan tinggi atau modal ratusan juta agar bisa kaya dari profesi ini.
Kunci suksesnya hanya dua, yakni jaringan yang luas dan komunikasi yang baik.
Jaringan itu mencakup semua stakeholder dalam bisnis properti, baik klien atau investor, pihak perbankan, notaris ataupun lembaga hukum lainnya.
Dengan  jaringan seperti ini, seorang broker akan sangat mudah menjual propertinya dan meraup pundi-pundi uang dari profesi mereka.
Namun, untuk mencapai jaringan seluas itu, broker perlu melalui beberapa langkah terlebih dahulu.
Nah, untuk mengetahui langkah-langkah apa saja yang perlu dilalui broker untuk mendapatkan jaringan yang luas itu, kami akan menyajikannya di bawah.
Berikut ulasan lengkapnya.
Tips Agen Properti – Cara untuk Memperluas Jaringan dengan Broker Lain dan Calon Pembeli
1. Bergabung dengan Grup Broker
Langkah pertama agar sukses sebagai broker adalah bergabung dengan grup broker atau komunitas sejenis.
Pilih komunitas atau grup yang proaktif dan bisa mengembangkan diri Anda.
Setiap kali kopi darat, pembicaraannya tidak hanya sekadar senda gurau saja, tetapi yang memberikan banyak benefit dan ilmu bagi Anda.
2. Hadir ke Seminar
Banyak seminar terkait properti, baik untuk developer, agen ataupun investor.
Anda bisa hadir dalam semua seminar ini. Tetapi ingat, tujuan Anda adalah memperluas jaringan.
Jadi, jangan hanya menyerap ilmu dari seminarnya saja, tetapi juga mencari banyak kenalan baru di sana.
3. Pahami Seluk Beluk Properti
Tidak perlu terburu-buru berusaha memahami bisnis properti.
Pahami saja secara perlahan, mulai dari model bisnisnya, pihak yang harus diajak bekerja sama, sampai pada hal-hal teknisnya.
Cari tahu juga, seluk-beluk wilayah dari properti yang hendak Anda jual.
Jika perlu, Anda bisa memutuskan menjadi agen spesialis properti di satu area.
4. Buat Deskripsi Pekerjaan
Membuat deskripsi pekerjaan bertujuan agar Anda bisa menawarkan jasa kepada orang lain dengan mduah.
5. Minta Orang Lain Menjadi Referral
Mintalah klien Anda atau orang yang pernah bekerja sama dengan Anda untuk menyampaikan tentang Anda kepada rekan-rekannya.
Metode ini efektif untuk meningkatkan jaringan bisnis Anda.
6. Bangun Komunikasi Positif
Jadilah orang yang terbuka dan positif dalam berkomunikasi.
Jangan lupa bertukar kartu nama, setiap kali Anda menjalin komunikasi dengan orang baru.
Buat setiap orang yang bicara dengan Anda senang terhadap sikap Anda.
Lalu kulik kebutuhan dan keinginan lawan bicara Anda terhadap properti.
Jika ia cukup prospek untuk Anda follow up, maka mulailah melakukan pendekatan penjualan terhadapnya.
Semoga tips agen properti di atas bermanfaat dan bisa Anda praktikkan ya!
