Tips & Trik

6 Tips Mudah Menanam dan Merawat Bambu Jepang di Rumah. Mudah, lo!

3 menit

Bambu Jepang banyak digunakan di banyak rumah sebagai partisi atau tanaman hias.

Banyak orang menggunakan bambu jenis tersebut di rumah karena berbagai keunggulannya.

Secara umum, bambu ini memiliki ukuran yang kecil, batang yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu tinggi, yaitu sekira 30-40 cm.

Namun, jangan khawatir, bambu jenis bisa berdiri sangat kokoh.

Menurut sejarah, dulu bambu ini banyak digunakan orang di Jepang untuk membuat anak panah.

Sebagai tanaman hias, bambu ini dapat dibentuk menjadi beragam rupa.

Untuk kamu yang ingin mempercantik halaman rumah, bambu Jepang dapat menjadi alternatif solusinya.

Selain itu, ternyata merawat bambu jenis ini juga tidak sulit.

Melansir berbagai sumber, berikut cara menanam dan merawat serta keunggulan bambu Jepang.

Baca Juga:

7 Manfaat Bambu Hoki, Tanaman Pembawa Keberuntungan Terpopuler di Dunia

6 Tips Mudah Menanam dan Merawat Bambu Jepang

  • Pilihlah tanah yang subur.
  • Siapkan media tanam (bisa ditanam langsung di tanah atau di pot).
  • Lakukan setek untuk memperbanyak bambu yang ditanam.
  • Gunakan pupuk secara teratur.
  • Siramlah bambu secukupnya.
  • Hindarkan bambu dari sorot sinar matahari berlebihan.

1. Memilih Tanah

tanah

Sebelum mulai menanam bambu, kamu harus memilih tanah yang tepat.

Pilihlah tanah yang subur dan lembap.

Hal ini untuk menyamakan media tanam bambu dengan habitat aslinya, yaitu hutan tropis yang teduh.

2. Media Tanam

Kamu bisa menanam bambu Jepang, langsung di tanah atau menggunakan pot.

Hal yang harus kamu perhatikan adalah komposisi tanah, pupuk, dan pasir.

Perbandingan komposisi ketiganya adalah 3:1:1.

Jika kamu menggunakan pot, gantilah pot tersebut setidaknya empat bulan sekali.

3. Memperbanyak Bambu Jepang

Kamu bisa memperbanyak tanaman bambu di halaman rumah dengan cara setek.

Potonglah bambu sehat sekira 25 cm dengan ujung yang sedikit miring, sekira 45 derajat.

Pastikanlah setiap batang yang dipotong memiliki setidaknya dua ruas.

Kemudian, kamu bisa mencelupkan bagian atas batang bambu tersebut ke dalam lilin lunak agar bambu tetap bersih.

Tanamlah bambu tersebut di tanah dan tutupi dengan plastik.

Butuh waktu sekira tiga minggu hingga akar bambu tumbuh.

Setelah itu, kamu bisa memindahkan bambu ke media tanam lain.

4. Pemupukan Bambu Jepang

pupuk tanaman

Agar bambu dapat bertumbuh baik, gunakanlah pupuk sebagai nutrisi.



Disarankan menggunakan pupuk NPK yang dapat merangsang pertumbuhan bambu.

Gunakanlah pupuk dua minggu sekali untuk bambu yang baru ditanam.

5. Menyiram Bambu Jepang

menyiram tanaman

Layaknya tanaman lain, bambu juga perlu disiram agar dapat tumbuh secara baik.

Namun, kamu harus memperhatikan cuaca sebelum menyiram.

Jika cuaca lembap dan turun hujan, maka kamu tidak perlu menyirami bambu.

Sebaliknya, jika cuaca terasa panas dan terik, siramilah bambu sebanyak dua hari sekali.

6. Hindari Sinar Matahari Berlebihan

Agar bertumbuh secara baik, bambu juga perlu terpapar sinar matahari.

Namun, bagian bambu yang terpapar sinar matahari cukup 50%, jangan sampai berlebihan.

Kamu bisa meletakkan tanaman bambu dekat jendela atau di teras agar mendapat paparan sinar matahari yang cukup.

Keunggulan Bambu Jepang

Bambu Jepang dapat mudah tumbuh di daerah tropis semisal Indonesia.

Banyak orang Indonesia memanfaatkan bambu ini sebagai tanaman hias, material pembuat pagar, dan partisi.

Berikut sejumlah keunggulan bambu jenis ini:

1. Mampu Menahan Erosi

erosi

Meski batang bambu Jepang terlihat kecil, tetapi akarnya sangat kuat hingga bisa menahan erosi.

Jika tanaman ini ditanam dalam jumlah banyak, dapat mencegah banjir.

Biasanya bambu ini banyak ditemukan di sekitar sungai.

2. Obat Alternatif

Selain sebagai tanaman hias, daun bambu juga dapat dimanfaatkan sebagai obat alternatif.

Obat yang diramu dari daun bambu dipercaya dapat meredakan demam, batuk, dan menetralkan racun.

3. Material Membangun Rumah

furnitur bambu jepang

Bambu ini juga banyak dimanfaatkan untuk keperluan pembangunan rumah.

Bambu dapat digunakan sebagai material pembuat pagar, partisi, furnitur, dan atap rumah.

Baca Juga:

5 Inspirasi Gambar Rumah Bambu Minimalis Modern | Kembali ke Alam!

Itulah seluk-beluk mengenai bambu Jepang, mulai dari cara menanam hingga keunggulannya.

Semoga artikel ini menginpirasi kamu yang sedang mendekorasi rumah dan halaman.

Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs Berita Properti 99.co Indonesia.

Kamu sedang mencari rumah di Bekasi dan sekitarnya?

Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!



Theofilus Richard

Penulis konten | Semoga tulisanku berkesan buat kamu

Related Posts