Berita Ragam

Mengenal Ikan Komet | Dilengkapi Tips Merawat dan Panduan Memilih Jenis Terbaik

4 menit

Ikan komet adalah salah satu jenis ikan yang cukup banyak diminati sebagai ikan hias akuarium di rumah. Sudah tahu bagaimana merawat jenis ikan yang satu ini?

Pernah melihat ikan komet? Jika dilihat sekilas, pasti banyak yang mengira kalau ikan ini adalah ikan mas koki.

Pasalnya ikan ini memiliki ekor yang panjang dan melebar berwarna putih yang mengingatkan kita pada ikan mas koki.

Mengenal Ikan Mas Komet

comet fish

Ikan komet adalah salah satu varian ikan mas koki tertua yang paling terkenal.

Ikan ini pertama kali dikembangbiakkan pada akhir tahun 1800-an di Amerika Serikat.

Pada awalnya, ikan ini dikembangbiakkan pada kolam terbuka milik pemerintah Amerika dan bukan di dalam akuarium tertutup.

Seiring waktu, ikan ini banyak dipilih sebagai ikan hias akuarium karena bentuk dan warnanya yang cantik.

Meski memiliki warna dan pola yang beragam, sebagian besar ikan ini berwarna kuning berpadu jingga dengan putih atau jingga kemerahan dengan putih.

Sisiknya begitu halus dan rata, kecuali jika ada bagian sisik yang terinfeksi oleh parasit.

Baca Juga:

9 Jenis Tanaman Air yang Bisa Hasilkan Oksigen | Cocok untuk Kolam & Akuarium!

Jenis-jenis Ikan Mas Komet yang Populer

Perkawinan silang dari berbagai jenis komet melahirkan jenis-jenis ikan yang baru.

Jenis-jenisnya, antara lain adalah sebagai berikut:

1. Ikan Mas Komet Sara

ikan mas koki

Jenis ikan ini banyak dijumpai di pasar ikan hias.

Ciri khas yang paling mencolok adalah perpaduan warna sisiknya antara merah dan putih serta coraknya yang belang.

Sementarai itu, badan dan siripnya terlihat agak memanjang.

2. Ikan Mas Komet Slayer

Ikan yang satu ini memiliki warna yang mirip dengan ikan mas komet sara.

Perbedaannya, jenis ikan ini coraknya berwarna merah pada bagian atas dan bawahnya.

Memiliki ekor yang panjang dan terlihat gemulai saat berenang.

Postur tubuhnya pun lebih ramping dengan sirip yang panjang.

3. Ikan Mas Komet Yellow

Sesuai namanya, ikan ini memiliki warna kuning di seluruh tubuhnya.

Bagian sirip dan ekornya begitu indah berukuran panjang dan transparan.

Saat tubuhnya bergerak, ikan ini terlihat menawan.

Ikan ini juga termasuk dalam double tail dengan perawatan dan pemeliharaan yang mudah.

4. Ikan Mas Komet Hitam

ikan mas komet hitam

sumber: sukaikan.com

Sepintas ikan ini menyerupai ikan sapu-sapu, karena memiliki warna tubuh yang hitam.

Namun jika dilihat dengan seksama, tentunya dua ikan tersebut memiliki perbedaan.

Jenis ikan ini memiliki bentuk sirip dan ekor yang cantik menawan.

Selain itu, ikan ini cukup sulit ditemukan, sehingga harganya pun tinggi.

5. Ikan Mas Komet Hitam Putih

Ikan ini memiliki warna hitam dan putih dengan sedikit berwarna oranye di sekitar mata.

Tidak semua penjual ikan hias menjual ikan jenis ini.

Meski cukup sulit dicari, ikan ini lebih murah jika dibandingkan ikan mas komet hitam.

6. Ikan Mas Komet Tancho

Ikan mas komet tancho sering disamakan dengan ikan mas komet albino (rain garden).

Namun, sebetulnya ia memiliki perbedaan yang cukup terlihat.

Ikan mas komet tancho memiliki corak merah atau oranye kemerahan pada bagian kepalanya.

Selain itu, pada bagian perutnya juga memiliki bercak berwarna merah.

7. Ikan Mas Kornet Pancawarna

Ikan mas komet yang paling khas di antaranya jenis yang lainnya adalah pancawarna.

Jika jenis lainnya memiliki satu atau dua warna, jenis ikan mas komet yang satu ini memiliki banyak warna.

Ragam warna ini dihasilkan oleh perkawinan silang berbagai jenis ikan mas komet.

8. Ikan Mas Komet Harimau

ikan mas komet



Jenis ikan yang satu ini memiliki perpaduan warna belang.

Layaknya harimau, warna belangnya adalah kombinasi dari oranye dan putih atau hitam teratur dan lainnya.

Karakteristik Ikan

Ikan ini memiliki sifat yang sangat agresif, sehingga sangat jarang melihatnya dalam keadaan diam.

Ikan ini akan selalu bergerak menggemulaikan ekornya yang panjang dan lebar.

Selain itu, ikan ini juga sangat produktif, oleh karena itu harga jualnya pun tidak terlalu tinggi.

Namun, jangan sampai salah dalam perawatannya, karena bisa membuat umur ikan ini jadi pendek.

Jika komet dirawat dengan baik dan sehat, maka ia dapat tumbuh dengan panjang mencapai 33 sentimeter, atau bisa lebih besar.

Masa hidupnya pun bisa hingga belasan tahun, bahkan bisa mencapai 15 tahun.

6 Tips Merawat Ikan Komet di Akuarium

1. Ukuran Akuarium

Pilihlah ukuran akuarium yang sesuai dengan jumlah dan ukuran ikan yang akan kamu masukkan ke dalam akuarium.

Setelah itu, tambahkan juga beberapa peralatan standar untuk akurium seperti sistem filter dan aerator.

Kamu juga dapat menambahkan tanaman air dan pasir agar ikan merasa nyaman seperti berada di habitat aslinya.

2. Air di Akuarium

Pastikan air yang digunakan terbebas dari kandungan kimia.

Ciri air yang terbebas dari kandungan kimia memiliki warna jernih dan membuat ikan terlihat cerah dan bagus.

Untuk itu sangat penting untuk mengendapkan air sebelum dimasukkan ke dalam akuarium selama semalam.

Setelah itu, tuang secara perlahan hingga bervolume ¾ dari total volume akuarium.

3. Masukkan Ikan

ikan kuning

Ketika kondisi air terlihat jernih, waktunya untuk memasukkan ikan ke dalam akuarium.

Sebelum melepaskannya, kamu harus membuat ikan beradaptasi dengan suasana akuarium terlebih dahulu.

Caranya dengan memasukkan ikan beserta plastiknya ke dalam akurium selama 15-30 menit.

Setelah itu buka dan lepaskan ke dalam akuarium.

4. Memberikan Makanan

Ikan komet merupakan jenis ikan yang terbilang rakus.

Ikan ini bisa memakan pangan apapun dan tidak akan rewel.

Kamu bisa memberikan aneka pangan seperti jentik nyamuk, roti tawar, hingga cacing pita.

Namun untuk lebih mudahnya, cukup berikan pelet ikan yang biasa dijual ditoko-toko ikan hias.

Pemberian pangan juga dilakukan dengan bertahap, berikan makanan saat makanan yang sebelumnya sudah habis.

Dengan begini, kebersihan air akan tetap terjaga dan ikan tetap kenyang.

5. Rutin Mengganti Air

akuarium

Ikan ini memang mampu bertahan dan hidup saat kondisi air kotor.

Namun untuk menjaga kesehatan ikan, sangat penting untuk membersihkan air di dalam akuarium secara teratur.

Bersihkan air dari kotoran dan mengganti air di dalam akuarium tersebut dengan air baru yang masih bersih.

Sangat disarankan untuk melakukan perawatan ini saat kondisi air sudah kotor atau minimal tiga bulan sekali.

Semantara itu, penggantian air dilakukan selama seminggu sekali dengan air yang diganti hanya setengahnya saja.

Hal ini bertujuan agar ikan tidak mudah stres.

Baca Juga:

9 Jenis Kaktus Mini Yang Cantik Untuk Dekorasi & Cocok Disimpan di Ruangan. Apa Saja?

6. Mengatasi Hama

Tak hanya tanaman, ikan juga bisa terserang hama atau parasit.

Meski memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik, ikan ini juga harus dijaga kesehatannya.

Salah satu hama yang bisa menyerang ikan adalah hama kutu jarum.

Tanda dari serangan hama ini adalah adanya bercak merah pada tubuh ikan.

Cara merawat dari hama adalah dengan mencabutnya menggunakan pinset.

***

Semoga informasi ini bermanfaat untuk Sahabat 99!

Baca juga artikel menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.

Sedang mencari perumahan di Bali, Bandung, Jakarta dan lokasi lainnya?

Kunjungi 99.co/id dan temukan properti idamanmu!



Nita Hidayati

Penulis konten
Follow Me:

Related Posts