Merenovasi rumah tua menjadi sebuah hunian yang Instagramable memang menguras energi dan pikiran. Buat kamu yang ingin merenovasi hunian supaya lebih menarik, yuk ikuti tips renovasi rumah ala Rumah Sky berikut ini!
Rumah tua dengan warna yang kusam dan gelap memang membuat kita menjadi tidak betah.
Terlebih jika atap bocor, tentu membuat kita kerepotan ketika musim hujan datang.
Nah, masalah serupa juga dialami oleh pemilik Rumah Sky (@dirumah.sky) beberapa tahun lalu.
Sang pemilik, Istidana Harjanti dan Ardi Firmansyah, akhirnya memutuskan untuk merenovasi rumah tuanya pada akhir 2019.
Renovasi besar-besaran tersebut baru selesai pada September 2020.
Hasilnya, atap rumah Istidana dan Ardi tidak hanya terbenahi, tetapi tampilan rumah menjadi Instagramable.
Tidak jarang warganet membanjiri kolom komentar akun Instagram @dirumah.sky untuk meminta tips dalam mendesain dan merenovasi rumah.
Nah, apakah kamu juga ingin memiliki rumah yang Instagramable seperti Rumah Sky?
Yuk, simak tips renovasi rumah tua menjadi Instagramable berikut ini!
8 Tips Renovasi Rumah Tua Menjadi Instagramable ala Rumah Sky
1. Mencari Referensi
Hal pertama yang harus kita lakukan saat akan merenovasi rumah adalah mencari referensi desain terkini yang kita sukai.
Dalam mencari referensi, pastikanlah desain yang kita inginkan sesuai dengan ukuran rumah.
Tujuannya, tentu agar kita dapat mengeksekusi desain yang kita pilih tersebut.
2. Membuat Rancangan Kasar
Setelah mendapat referensi, kita juga bisa membuat rancangan kasar dengan menggunakan aplikasi desain rumah di smartphone.
“Pertama, saya bikin denah kasar, coret-coret di kertas. Lalu, saya pakai aplikasi 5D Planner,” ujar Istidana dalam wawancara virtual bersama 99.co Indonesia, Rabu (17/11/2021).
3. Perhatikan Sirkulasi Udara
Menurut Istidana, dalam merancang desain rumah, salah satu hal yang paling penting adalah sirkulasi udara dan cahaya.
Sebagus apa pun desainnya, jika sirkulasi udara dan cahaya buruk, tentu rumah tidak nyaman ditinggali.
4. Menggunakan Jasa Arsitek atau Desainer Interior jika Diperlukan
Tips renovasi rumah selanjutnya adalah memberikan gambar rancangan kasar yang telah kamu buat kepada desainer atau arsitek.
Rancangan kasar tersebut akan menjadi patokan bagi desainer interior atau arsitek dalam membuat desain rumah.
“Akhirnya dia (arsitek) survei dan membantu mengukur rumah. Ada beberapa (desain) yang berubah, semisal tidak ada jemuran belakang, jadi mau enggak mau harus dua lantai (untuk membuat ruang jemur),” ujar Istidana.
5. Rancang RAB
Salah satu tips renovasi rumah yang paling penting adalah menyusun rencana anggaran biaya (RAB).
Kamu bisa membuat RAB sendiri atau berdiskusi dengan arsitek yang merancang desain rumah.
RAB akan memudahkan kita menghitung jumlah dana yang harus disisihkan untuk merenovasi rumah.
6. Mengutamakan Material Tahan Lama
Saat merenovasi rumah, kita pasti ingin memperbaiki rumah agar masalah-masalah yang sebelumnya ada menjadi hilang.
Maka dari itu, Istidana juga mencari material-material terbaik yang dapat bertahan lama.
Tujuannya adalah agar tidak perlu terlalu sering mengganti perabotan atau kembali merenovasi rumah.
Salah satu contoh material utama di Rumah Sky adalah lantai granit kayu.
Material ini diterapkan hampir di seluruh penjuru rumah.
“Kami cari info dan harga (lantai motif kayu). Akhirnya, dipilihlah granit motif kayu, untuk investasi ke depan. Jadi, kami enggak ada rencana ganti-ganti lantai beberapa tahun ke depan,” ujarnya.
7. Cari Tukang Berkualitas
Setelah mendapat desain dan material berkualitas, tips renovasi rumah selanjutnya adalah mencari tukang.
Cari tukang bangunan yang bisa bekerja secara baik dan disiplin.
Seperti Istidana, kita bisa mencari jasa tukang profesional dari marketplace.
8. Mengawasi Jalannya Renovasi
Tips renovasi rumah yang terakhir adalah selalu memantau perkembangan proses pembangunan.
Tujuannya untuk memastikan bahwa hasil akhir renovasi sesuai dengan rancangan yang kita inginkan.
Kita dapat belajar dari pengalaman Istidana yang sempat mengalami kendala karena ada tukang yang bekerja secara tidak disiplin.
Jika dia tidak memantaunya, bisa saja proses pengerjaan renovasi bisa molor lebih lama lagi.
Setelah mengetahui ada tukang yang bekerja kurang baik, dia pun mengganti beberapa tukang tersebut.
“Sebagus-bagusnya (kontraktor atau mandor), proses renovasi harus kita pantau dan komunikasi dengan mandor. Karena bisa saja, tahu-tahu enggak sesuai ekpektasi atau enggak bisa dieksekusi,” ujar Istidana.
***
Itulah tips renovasi rumah tua menjadi Instagramable ala Rumah Sky.
Semoga artikel ini menginspirasi Sahabat 99, ya!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Jika sedang mencari rumah di Jakarta Utara, bisa jadi Manhattan Residence adalah jawabannya.
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!
*sumber foto: Instagram @dirumah.sky
