Memiliki harga yang murah, token listrik 20 ribu menjadi primadona bagi masyarakat. Tetapi, tahukah kamu jenis token ini berapa kWh?
Token listrik adalah kode unik 20 digit yang dimasukkan ke meteran listrik prabayar untuk melakukan isi ulang daya listrik.
Pengguna bisa memilih nominal isi ulang sesuai kebutuhan, mulai dari Rp20 ribu hingga Rp1 juta.
Di antara berbagai pilihan tersebut, token listrik 20 ribu menjadi favorit banyak orang.
Selain harganya yang terjangkau, token ini mudah didapatkan, ideal untuk penggunaan sehari-hari yang hemat, dan sangat fleksibel.
Dengan segala keunggulannya, token listrik 20 ribu cocok bagi pengguna yang ingin mengatur pengeluaran.
Namun, sudahkah kamu tahu berapa kilowatt hour (kWh) yang diperoleh dari token ini? Jika belum, simak pembahasannya di bawah ini, ya!
Isi Token Listrik 20 Ribu Berapa KWh?
Penting untuk dipahami bahwa untuk mengetahui token listrik 20 ribu berapa satuan daya kamu perlu untuk mengetahui terlebih dahulu tarif listrik di masing-masing wilayah.
Tarif listrik nonsubsidi dapat kamu lihat pada daftar berikut, seperti yang dilansir dari laman pln.co.id:
- Meteran daya 900 VA: Rp1.352/kWh
- Meteran daya 1.300 VA: Rp1.444/kWh
- Meteran daya 2.200 VA: Rp1.444/kWh
- Meteran daya 3.500 hingga 5.500 VA: Rp1.444/kWh
- Meteran 6.600 VA ke atas: Rp1.444/kWh
- Meteran 6.600 hingga 200 KVA: Rp1.4444/kWh
- Meteran di atas 200 KVA: Rp1.035/kWh
Selain tarif listrik, untuk menemukan kWh dari nomor token listrik, kamu juga perlu memperhatikan Pajak Penerangan Jalan (PPJ) yang berlaku di daerahmu.
Untuk menghitung berapa kWh dari token listrik 20 ribu, kamu bisa menggunakan rumus berikut:
(Harga token – PPJ daerah) : tarif dasar listrik = kWh
Sebagai contoh, jika kamu membeli token listrik seharga Rp20.000 dengan PPJ sebesar 3 persen, nominal PPJ adalah Rp600.
Jika listrik di rumahmu memiliki daya sebesar 900 VA, perhitungan kWh-nya adalah sebagai berikut:
(Rp20.000 – Rp600) : Rp1.352
Rp19.400 : Rp1.352 = 14,349.
Dengan demikian token listrik 20 ribu daya 900 non subsidi memiliki satuan daya sebesar 14,349.
Lalu, token listrik 20 ribu berapa kWh daya 1.300?
Jika kamu masih menggunakan PPJ yang sama berikut perhitungannya.
(Rp20.000 – Rp600) : Rp1.444
Rp19.400 : Rp1.444 = 13,43 kWh.
Maka, token listrik 20 ribu dengan daya 1300 memiliki kWh sebesar 13,43.
Baca Juga: Cara Mengatasi Tombol Token Listrik Tidak Bisa Dipencet dan Penyebabnya
Bagaimana Cara Mengisi Token pada Meteran Listrik?
Setelah mengetahui berapa kWh yang diperoleh dari token listrik senilai 20 ribu, kini saatnya kamu memahami cara mengisi token di meteran.
Pengetahuan ini sangat penting, terutama bagi kamu yang baru pertama kali membeli token. Untuk mengisi token listrik di meteran, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Siapkan token listrik yang telah dibeli, yang terdiri dari 20 digit angka.
- Masukkan 20 digit angka tersebut pada meteran listrik.
- Setelah memasukkan angka, tekan tombol “Enter”.
- Tunggu beberapa saat hingga muncul notifikasi pada meteran.
- Jika notifikasi yang muncul menginformasikan bahwa pengisian gagal, kamu perlu memasukkan ulang kodenya. Namun, jika muncul tulisan “Benar” atau “Accept”, berarti token listrik sudah berhasil dimasukkan.
- Setelah proses berhasil, kamu dapat langsung menggunakan listrik yang telah diisi.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat memastikan pengisian token berjalan lancar dan listrik dapat digunakan tanpa kendala.
***
Demikian ulasan mengenai token listrik 20 ribu berapa kWh.
Semoga menjawab pertanyaanmu, ya.
Temukan informasi lain seputar kabar properti hingga gaya hidup di www.99updates.id dan Google News kami.
Jika sedang mencari hunian nyaman, kamu bisa menemukannya #SegampangItu di laman www.99.co/id.
**Header: Ilustrasi/Canva