Berita Berita Properti

Untung Rugi Rumah Dekat Stadion Bola, Bisa Jadi Sarana Hiburan, tapi Tak Jarang Ganggu Kenyamanan!

3 menit

Ada banyak suka dan duka bila kamu membeli rumah dekat stadion bola. Artikel ini akan menjelaskannya dengan lengkap. Yuk, simak dengan seksama!

Lokasi menjadi salah satu pertimbangan utama dalam membeli rumah.

Wajar, sebab dengan lokasi yang strategis rumah bisa dekat ke mana-mana, sehingga mobilitas jadi lebih mudah.

Namun, apa jadinya bila rumah incaranmu dekat dengan stadion bola? Terlebih stadion tersebut aktif menggelar pertandingan profesional?

Tentunya akan ada banyak keuntungan dan kerugian yang kamu rasakan.

Sebagai gambaran, Berita 99.co Indonesia kemudian mewawancarai seorang karyawan swasta di Bandung bernama Reinnisa Melati yang letak rumahnya dekat dengan Stadion Gelora Bandung Lautan Api atau GBLA.

Siapa tahu cerita dari Reinnisa Melati dapat dijadikan rujukan sebelum kamu benar-benar beli rumah dekat stadion bola.

Yuk, simak sampai selesai!

Untung Rugi Rumah Dekat Stadion Bola

rumah dekat stadion bola

sumber: bola.net

Sekadar informasi, rumah Rennisa yang punya sapaan Eca ini kurang lebih berjarak 2 kilometer atau sekitar 5 menit untuk menuju GBLA.

1. Keuntungan

Eca pun lalu menceritakan beberapa keuntungan punya rumah dekat stadion bola.

Bisa Nonton Tanpa Perlu Pergi Jauh

Keuntungan pertama yang dirasakan Eca saat punya rumah dekat stadion bola yaitu ia tak perlu pergi jauh ketika ingin menonton pertandingan secara langsung.

“Sudah pasti salah satu keuntungannya adalah bisa menonton pertandingan sepak bola tanpa harus bepergian jauh dan ikut macet-macetan, jalan kaki dan tetap menyimpan kendaraan di rumah juga bisa.”

“Ikut merasa terhibur juga setiap ada pertandingan dan timbul rasa bangga sebagai warga lokal yang tinggal di sekitar sana,” ungkap Eca lewat pesan singkat di WhatsApp.

Uniknya, Eca bisa mendengar suara penonton yang merayakan gol, sebelum TV menayangkan kejadian gol tersebut.

“Saat pertandingan berlangsung, ada euforia yang menyenangkan, misalnya suara riuh penonton saat gol sudah terdengar, padahal di TV belum mungkin karena harus kirim sinyal dulu ke stasiun TV,” kenang Eca.

Bisa Jadi Sarana Hiburan Masyarakat Sekitar

Tidak hanya untuk pertandingan sepak bola, ternyata menurut Eca, stadion GBLA kerap dipakai untuk acara hiburan, konser, sampai tausiah.

Kemudian karena areanya yang luas, setiap tahun sering digelar salat idulfitri di dekat stadion.

“Yang paling menarik adalah karena areanya yang luas, setiap tahun sering digelar salat idulfitri di sana yang diselenggarakan oleh gabungan kecamatan-kelurahan area setempat,” ujar Eca.

Warga sekitar juga acapkali memanfaatkan area di dekat stadion untuk berolahraga.

“Walau belum banyak fasilitas stadion khusunya arena olahraga yang dibuka, namun karena tempatnya yang luas dan bukan sebagai akses lalu lalang kendaraan, daerah sana selalu digunakan sebagai sarana olahraga gratis, misalnya olahraga lari, bersepeda, badminton, bahkan bisa digunakan untuk belajar kendaraan😄,” tulis Eca.

Menurut Eca, saat akhir pekan area di dekat stadion juga dipakai untuk pasar kaget.

“Pada saat weekend pun rutin digelar pasar kaget karena areanya yang luas dan memudahkan pembeli dan penjual untuk berinteraksi di sana.”



2. Kerugian

rumah di dekat stadion bola

sumber: merdeka.com

Tak hanya keuntungan, tapi ada juga kerugian yang pernah dialami Eca ketika mempunyai rumah di dekat stadion yang biasa menggelar pertandingan sepak bola profesional.

Seperti:

Mengakibatkan Macet Total

Saat hari pertandingan, penonton yang datang ke stadion akan tumpah ruah, berdampak pada arus lalu lintas yang tersendat.

“Ketika diselenggarakan pertandingan bola pada hari kerja, tentu membuat akses pergi/pulang kerja ke rumah menjadi macet hingga mengular sampai jalan raya,” ungkap Eca.

Menurut pengakuan Eca, kehadiran penonton yang datang ke area stadion juga terkadang mengganggu kenyamanan warga sekitar.

“Seringkali banyak penonton anarkis dan anak-anak jalanan yang mengusik ketenangan warga dengan memasuki area perumahan, dengan meminta-minta secara door to door, bahkan istirahat di depan di halaman rumah yang membuat warga merasa tidak nyaman dan terganggu privasinya.”

Banyak Sampah

Selain macet, kerugian lain yang dirasakan Eca terutama saat hari pertandingan adalah banyaknya sampah.

“Setelah pertandingan selesai, sampah berserakan di mana mana, banyak taman dan tanaman yang menjadi rusak dan terinjak, banyak juga fasilitas umum yang rusak,” jelasnya.

Lalu karena area di dekat stadion luas, jalanan dipakai untuk ajang balap liar, tak ayal bisingnya knalpot bikin warga sekitar merasa terganggu.

Bahkan ketika bulan Ramadan, aktivitas tersebut lebih marak terjadi.

“Kekurangn yang masih dirasakan sampai saat ini adalah maraknya balapan liar yang hampir setiap hari, setiap waktu ada, entah itu balapan motor atau mobil, dengan suara knalpot bising yang sangat mengganggu warga,” ungkap Eca.

Kejadian Menarik

Dari sekian cerita menarik punya rumah dekat stadion, ada kenangan yang paling diingat Eca…

Yaitu pada tahun 2018, di mana ada penonton yang meninggal dunia.

Akibat kejadian tersebut, Eca mengaku aura perumahan di dekat rumahnya terasa mistis.

“Ketika sekitar tahun 2018 saat ramai kasus Haringga suporter Persija yang tewas dikeroyok suporter Persib. Suasana sebelum pertandingan sangat riuh dan ramai, saat selesai pertandingan dan kasus itu terjadi, suasana perumahan langsung berubah menjadi mistis😅, area perkomplekan langsung hening dan sepi, batu dan sampah berserakan di mana mana, angker rasanya😄.”

“Sejak kasus itu, pertandingan saat itu menjadi pertandingan bola terakhir di stadion GBLA,” kenang Eca.

***

Itulah keuntungan dan kerugian punya rumah dekat stadion bola.

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Clarity House bisa jadi opsi untuk kamu bila tengah mencari hunian mewah di Bintaro, Tangerang Selatan.

Informasi lebih lanjut, silakan lihat di www.99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Cek sekarang juga!



Insan Fazrul

Sejak kuliah sudah aktif menulis di Pers Kampus. Usai lulus, Insan menjadi penulis lepas yang fokus dengan topik gaya hidup dan sepak bola. Kini, menulis di 99 Group dengan membahas properti, pendidikan, gaya hidup, hingga teknologi.
Follow Me:

Related Posts