Tidak hanya di desa, kamu yang tinggal di kawasan perkotaan juga bisa memanfaatkan lahan kecil di rumah untuk memulai bisnis pertanian. Sebagai referensi, artikel ini akan membahas sejumlah ide usaha pertanian yang mudah dilakukan dan cepat untung.
Usaha pertanian kini berpotensi sangat menguntungkan karena menjawab kebutuhan paling dasar manusia, yaitu terkait bahan pangan.
Hal tersebut menjadi salah satu alasan bahwa peluang usaha pertanian sangat menjanjikan di masa depan.
Jika kamu memiliki pekarangan dengan luas yang cukup, memanfaatkannya untuk membuat halaman tersebut sebagai sumber keuntungan bisa dicoba, lo.
Penasaran apa saja jenis usaha pertanian yang bisa kamu terapkan di rumah? Melansit berbagai sumber, berikut sejumlah ide yang dapat kamu jadikan referensi. Yuk, simak!
13 Usaha Pertanian Rumahan yang Menguntungkan
1. Usaha Pertanian Sosin (Sawi Hijau)
Contoh usaha di bidang pertanian yang dianggap dapat menguntungkan adalah tanaman sosin.
Alasannya, tanaman sosin sangat populer di kalangan masyarakat sebagai kebutuhan berbagai jenis masakan.
Sosin atau sawi hijau termasuk jenis tanaman yang paling cepat panennya, yaitu kurang dari satu bulan.
Ciri-ciri sawi ini adalah warna bunganya sedikit putih serta daunnya berwarna hijau.
Kemudian ciri lainnya adalah memiliki batang yang lebih panjang dibanding sawi putih.
Kamu bisa menanam sosin di kebun kosong atau pekarangan belakang rumah.
Berbagai sumber mengatakan petani sosin bisa meraup keuntungan dari usaha pertanian ini hingga puluhan juta rupiah per bulan atau sekali panen.
Cara Penanaman Sawi
- Memilih benih sawi yang bagus
- Proses pembibitan tanaman sawi
- Mempersiapkan lahan pindah tanam (bedengan)
- Penanaman bibit sawi di lahan bedengan
- Pemeliharaan tanaman sawi
- Panen tanaman sawi
2. Usaha Pertanian dengan Tanaman Hidroponik
Jenis-jenis tanaman hidroponik merupakan salah satu bisnis yang populer saat ini.
Sayuran-sayuran yang ditanam dengan cara hidroponik lebih sehat, bersih, dan enak untuk dimakan.
Maka dari itu, inilah peluang keuntungan yang bisa kamu raup dari usaha tanaman hidroponik karena masyarakat tentunya menginginkan sayuran yang kebersihannya terjamin.
Kamu bisa menanam selada, tomat, dan tanaman lainnya.
Jangan lupa untuk memberitahukan bisnis kamu ini ke semua orang terdekatmu agar cepat laris manis!
3. Usaha Pertanian Bawang Merah dan Putih
Bawang merah dan bawang putih termasuk bahan dapur utama.
Selain itu, harga bawang merah dan putih kerap melonjak pada momen-momen tertentu.
Manfaatkan saja peluang usaha tanaman di rumah ini untuk bisnismu dalam bidang pertanian.
Selain itu, menanam bawang merah dan putih pun termasuk mudah, lo! Mau coba?
4. Cabai Merah Keriting
Kamu penikmat makanan pedas?
Nah, selain untuk dikonsumsi pribadi, cabai merah keriting bisa kamu manfaatkan untuk peluang usaha pertanian.
Untuk kamu ketahui, permintaan cabai merah di Indonesia jumlahnya cukup besar, lo.
Selain itu, teknik penanaman cabai sangatlah mudah juga sederhana.
Kamu bisa memanfaatkan halaman rumah atau dengan cara penanaman hidroponik.
5. Usaha Menanam Tomat
Selanjutnya, bisnis pertanian modal kecil yang yang bisa menghasilkan untung besar adalah menanam tomat.
Tomat dapat tumbuh asalkan tanah milikmu basah.
Kunci utama menanam tomat tergantung pada proses stek.
Kemudian cara mudah menumbuhkan akar di tunasnya cukup tambahkan air di pada wadah yang kamu pakai.
Letakkan di tempat yang memiliki suhu hangat , setelah 1-2 minggu tunas akan tumbuh.
Setelah tunas mempunyai akar yang panjang kamu bisa memindahkannya ke media tanam.
6. Pertanian Kangkung
Usaha yang menjanjikan masa depan kamu selanjutnya yaitu tanaman kangkung.
Hanya butuh 4-6 minggu saja untuk pesta panen kangkung, lo!
Kamu bisa memakai baskom untuk media tanam dan gunakanlah cara hidroponik.
Proses penanamannya sangat mudah hanya perlu mempersiapkan bibit kangkung, pupuk, ZPT (Zat Pengatur Tumbuh), plastik bentuk saringan dan baskom (satu ukuran dengan plastik). Mudah bukan?
7. Usaha Pertanian Bayam
Tanaman bayam bagus untuk menambah zat besi pada tubuh kamu.
Bayam bisa dijadikan ide bisnis agrikultur di rumah karena modal media tanam yang hanya menggunakan polybag.
Bahan yang diperlukan seperti tanah, polybag, pupuk kompos, pestisida alami dan bibit bayam berupa biji atau stek batang.
Selamat mencoba!
8. Budidaya Tanaman Terong
Terong kaya akan tanaman yang memiliki kandungan gizi seperti kalsium, mineral Bioflavonoid, dan vitamin K.
Syarat utama usaha pertanian terong yang perlu kamu perhatikan adalah suhu harus dijaga 22-30 derajat Celcius.
Proses panen bisa kamu lakukan setelah 3-4 bulan dan pohon bisa panen sampai usia 5-6 bulan dengan rentan waktu panen 3-7 hari sekali.
9. Usaha Pertanian Jahe
Harga jual jahe bisa dijual dengan nilai yang tinggi.
Jahe sendiri bisa dibagi menjadi 3 jenis yaitu, jahe emprit seharga 4 ribu – 7 ribu per kg, jahe gajah 12 ribu – 15 ribu per kg, dan jahe merah bisa dijual seharga 18 ribu – 20 ribu per kg.
Manfaat mengkonsumsi jahe antara lain melancarkan peredaran darah, migrain, hipertensi, sakit gigi, obat masuk angin, dan masih banyak lagi.
Selain untung dalam segi finansial, kamu pun bisa merasakan tubuhmu lebih sehat, lo.
10. Peluang Usaha Kunyit
Tanaman selanjutnya adalah kunyit.
Tanaman kunyit biasa digunakan untuk pewarna makanan alami, obat, jamu, dan bumbu masakan.
Kunyit bisa kamu jadikan usaha rumahan karna nilai harga jualnya bisa sampai sekitar 15 ribu – 50 ribu.
Wah! Menarik juga ya!
11. Budidaya Jamur Tiram
Usaha pertanian lainnya yang perlu kamu coba adalah budidaya jamur tiram.
Tak memerlukan modal yang besar, budidaya jamur tiram bisa dilakukan dengan memanfaatkan lahan yang kosong di pekarangan rumah.
Selain itu, bisnis pertanian modal kecil ini cukup menjanjikan karena di pasaran saja harga jamur tiram dihargai sekitar Rp10 ribu per kilonya.
Waw!
12. Budidaya Vanili
Tanaman yang menjanjikan masa depan lainnya adalah budidaya vanili.
Vanili adalah penyedap rasa paling mahal di dunia, lo!
Di tahun 2018 saja, vanili berkualitas tinggi dihargai sekitar USD550 – USSD600 per kilonya atau sekitar Rp8 juta – Rp9juta.
Harganya yang mahal setara dengan tingkat kesulitan menanamnya yang tinggi.
13. Usaha Alat Pertanian
Pada tahun 2018 silam, sektor pertanian, perikanan dan perkebunan tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 9,93 persen.
Dari hasil inilah kamu bisa mendorong pasar permintaan alat-alat pertanian untuk meningkatkan produktivitas dan keuntungan petani.
Kamu bisa menjual alat-alat usaha pertanian rumahan atau menyewakan dengan sistem pembayaran saat panen.
Dengan begitu kamu tidak hanya meraih untung tetapi bisa turut andil dalam memberdayakan sektor pertanian.
***
Semoga ulasan di atas bermanfaat, ya, Property People.
Yuk, baca ragam informasi menarik hanya di Berita.99.co.
Follow juga Google News kami agar tidak ketinggalan informasi paling terkini.
Jangan lupa untuk mengakses laman www.99.co/id guna menemukan beragam rumah idaman dan pilihan properti lainnya.
Dapatkan berbagai promo dan diskon menggiurkan karena ternyata beli hunian emang #segampangitu.